Mazzarri: Cuma Menang Tipis, Inter Tertekan
Editor Bolanet | 27 Oktober 2014 11:55
- Walter Mazzarri mengaku lega pasukan Inter Milan bisa keluar dari tekanan dan meraih kemenangan, meski cuma dengan skor 1-0 atas .
Nerazzurri hanya mengemas satu poin dari tiga laga sebelumnya. Nampak gugup saat harus menghadapi tuan rumah Cesena yang bermain 10 orang di Stadio Manuzzi, Inter pun menang hanya dari penalti Mauro Icardi di babak pertama. Rasa nervous itu diakui sendiri oleh Mazzarri.
Kami benar-benar butuh kemenangan ini karena anak-anak merasakan tekanan. Kami bahkan main lebih baik sebelum mereka mendapat kartu merah, setelahnya kami malah kacau dan membuang sejumlah peluang matang. Siapapun tahu pada skor 1-0 Anda bisa kecolongan kapanpun, jadi Anda perlu mematikan laga, ujarnya pada Sky Sport Italia.
Meski demikian, Mazzarri juga mengaku geram dengan penyelesaian akhir timnya yang buruk dan kerap terburu-buru, bahkan mereka di beberapa kesempatan dibuat kerepotan dengan bola-bola panjang yang dikirim tuan rumah.
Kami terlalu ragu mencetak gol dan karenanya tak bisa menuntaskan sebagian besar peluang, kerap terjebak offside pula. Bisa dikatakan kami tak rileks dan merasakan tekanan. Saya tahu tim ini bernafsu menang dan membuktikan diri, namun Anda harus lebih tenang dan tak tergesa demi mengambil keputusan tepat, imbuhnya. (foti/row)
Nerazzurri hanya mengemas satu poin dari tiga laga sebelumnya. Nampak gugup saat harus menghadapi tuan rumah Cesena yang bermain 10 orang di Stadio Manuzzi, Inter pun menang hanya dari penalti Mauro Icardi di babak pertama. Rasa nervous itu diakui sendiri oleh Mazzarri.
Kami benar-benar butuh kemenangan ini karena anak-anak merasakan tekanan. Kami bahkan main lebih baik sebelum mereka mendapat kartu merah, setelahnya kami malah kacau dan membuang sejumlah peluang matang. Siapapun tahu pada skor 1-0 Anda bisa kecolongan kapanpun, jadi Anda perlu mematikan laga, ujarnya pada Sky Sport Italia.
Meski demikian, Mazzarri juga mengaku geram dengan penyelesaian akhir timnya yang buruk dan kerap terburu-buru, bahkan mereka di beberapa kesempatan dibuat kerepotan dengan bola-bola panjang yang dikirim tuan rumah.
Kami terlalu ragu mencetak gol dan karenanya tak bisa menuntaskan sebagian besar peluang, kerap terjebak offside pula. Bisa dikatakan kami tak rileks dan merasakan tekanan. Saya tahu tim ini bernafsu menang dan membuktikan diri, namun Anda harus lebih tenang dan tak tergesa demi mengambil keputusan tepat, imbuhnya. (foti/row)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Highlights Serie A: Udinese 2-0 Atalanta
Open Play 26 Oktober 2014, 23:29 -
Highlights Serie A: Chievo 1-2 Genoa
Open Play 26 Oktober 2014, 23:14 -
Review: Bangkit, Juventus Hantam Palermo
Liga Italia 26 Oktober 2014, 22:56 -
Sacchi: Milan Era Saya Bisa Kalahkan Bayern Guardiola
Liga Italia 26 Oktober 2014, 19:45 -
Terlihat di Milan, Moyes Masuk Kandidat Pelatih Inter
Liga Italia 26 Oktober 2014, 12:54
LATEST UPDATE
-
Semangat Menggelora! Justin Hubner Tegaskan Tidak Takut Hadapi Bahrain
Tim Nasional 23 Maret 2025, 18:10 -
Badai di Australia, Pelangi di SUGBK?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 17:00
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39