Atalanta 1-1 AC Milan, Mengapa Stefano Pioli Mengganti Semua Penyerang?
Asad Arifin | 22 Agustus 2022 10:18
Bola.net - AC Milan bermain imbang 1-1 ketika berjumpa Atalanta pada pekan ke-2 Serie A 2022/2023. Pada laga ini, pelatih Stefano Pioli memilih untuk mengganti semua penyerang Rossoneri pada babak kedua.
Milan menjalani lawatan ke Stadion Gewiss pada Senin (22/8/2022) dini hari WIB. Milan tertinggal lebih dulu pada menit ke-29. Ruslan Malinovskyi sukses membobol gawang Mike Maignan usai menerima umpan Joakim Maehle.
Upaya Milan menyamakan kedudukan baru terwujud pada babak kedua. Pada menit ke-68, Ismael Bennacer mencatatkan nama di papan skor usai menyambar umpan Alexis Saelamaekers. Laga berakhir dengan skor 1-1.
Stefano Pioli tampak berupaya keras untuk bisa mendapatkan tiga poin pada duel ini. Salah satunya dengan melakukan banyak pergantian pemain di lini depan. Yuk simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Mengapa Ganti Semua Penyerang?
Pioli memainkan Ante Rebic sebagai penyerang tengah. Rebic didukung oleh Rafael Leao, Brahim Diaz, dan Junior Messias. Namun, komposisi ini tidak menunjukkan performa yang memuaskan Pioli.
Pada babak kedua, empat pemain itu diganti. Diaz dan Rebic ditarik pada menit ke-58, diganti De Ketelaere dan Giroud. Leo dan Messis pada menit ke-66, digantikan oleh Origi dan Saelamaekers.
"Saya punya banyak pemain depan yang kuat dan kami butuh mereka untuk tampil sehingga kami menjadi lebih bugar. Saya ingin Leao mencetak gol lebih banyak, tetapi itu normal," buka Pioli.
"Saya menempatkan Charles De Ketelaere sebagai trequartista dan kami nyaris memenangkannya dengan beberapa peluang yang nyata. Saya lihat performanya, dan melawan Atalanta yang sangat kuat, saya menyukainya," kata Pioli.
Terlalu Ingar-Bingar!
Menurut Stefano Pioli, AC Milan bisa meraih hasil lebih bagus pada lawatan ke Stadion Gewiss. Hanya saja, anak asuhnya tidak cukup tenang dalam menghadapi situasi yang ada. Milan pun gagal memanfaatkan peluang dengan baik.
"Saya puas dalam arti kami memberikan Atalanta sangat sedikit peluang dan bermain dengan semangat pengorbanan, tetapi kami seharusnya tidak terlalu ingar-bingar setelah turun minum," ucap Pioli.
"Atalanta mengubah sikap mereka dan duduk lebih dalam, jadi kami harus bermain dengan lebih sabar untuk menghancurkan mereka," sambung pelatih 56 tahun tersebut.
Sumber: DAZN via Football Italia
Klasemen Serie A
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Dan Rafael Leao pun Menjadi Bahan Gibah Milanisti
- Fakta dan Statistik Pralaga Serie A 2022/2023 Pekan Ini
- Bennacer Akui Milan Harusnya Bisa Tampil Lebih Baik Saat Lawan Atalanta
- Hasil, Klasemen, dan Top Skor Liga Italia: Milan Gagal Pepet Inter, Napoli di Pucuk
- Milan Seri Lawan Atalanta, Suara Fans: 5 Menit Mengerikan, Formasi Apaan tuh? Putus Kontrak 10 + 30!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
5 Langkah yang Bisa Diterapkan Atalanta untuk Mengalahkan AC Milan
Liga Italia 21 Agustus 2022, 10:17 -
Prediksi Atalanta vs AC Milan 22 Agustus 2022
Liga Italia 20 Agustus 2022, 11:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini Live di beIN Sports dan Vidio, 20-23 Agustus 2022
Liga Italia 19 Agustus 2022, 15:45
LATEST UPDATE
-
Menpora dan Ratu Tisha Jadi Pembicara di Forum PBB, Ini yang Dibahas
Olahraga Lain-Lain 21 Maret 2025, 03:55 -
Link Live Streaming Paraguay vs Chile - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 21 Maret 2025, 03:00 -
Kontrak di Real Madrid Kian Menipis, Antonio Rudiger Cuek!
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:47 -
Link Live Streaming Kroasia vs Prancis - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:42 -
Link Live Streaming Denmark vs Portugal - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:35 -
Link Live Streaming Italia vs Jerman - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:25 -
Banding Ditolak, Laga Barcelona vs Osasuna Tetap Digelar Pekan Depan
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:18
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40