Antonio Conte: Saya Sudah Terbiasa Dikalahkan Juventus
Yaumil Azis | 7 Oktober 2019 07:38
Bola.net - Antonio Conte tak merasa patah hati setelah tim asuhannya, Inter Milan, dipaksa bertekuk lutut oleh Juventus. Ia merasa kebal karena terbiasa melihat tim asuhannya ditumbangkan oleh sang juara bertahan Serie A tersebut.
Inter Milan gagal membuat pendukungnya yang memenuhi Stadio Giuseppe Meazza gembira saat menjalani laga kontra Juventus di pekan ke-8 Serie A, Senin (7/10/2019). Romelu Lukaku dkk kalah dengan skor tipis 1-2.
Inter Milan bisa dikatakan kalah kelas. Mereka hanya mampu membuat 10 tembakan di sepanjang permainan. Bahkan satu-satunya gol yang mereka sarangkan dari laga kali ini disarangkan oleh Lautaro Martinez melalui eksekusi penalti.
Akibat dari kekalahan tersebut, Nerazzurri harus rela menyerahkan takhta puncak klasemen Serie A kepada Juventus. Mereka turun ke peringkat dua dan tertinggal satu angka dari skuat besutan Maurizio Sarri itu.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Conte Tak Kecewa
Meskipun demikian, Conte tidak merasa sedih karena dikalahkan oleh tim yang pernah ia asuh itu. Sebab dalam sepanjang karirnya sebagai seorang pelatih, ia sudah sering dipaksa bertekuk lutut oleh Bianconeri.
"Saya selalu kalah saat melawan Juventus, dengan Arezzo dan Atalanta. Saya merasa kecewa saat kalah, tapi tidak sekarang karena ini berasal dari Juventus. Saya mengangkat topi kepada mereka," tutur Conte ke Sky Sport Italia usai laga.
Ini adalah kekalahan kedua beruntun yang diterima Inter Milan hanya dalam rentang waktu beberapa hari saja. Sebelumnya, mereka juga dipaksa bertekuk lutut oleh Barcelona dengan skor yang sama di ajang Liga Champions.
"Kami seharusnya bisa melakukan yang lebih baik terhadap gol yang masuk ke gawang, namun seperti yang saya katakan, ini adalah sebuah proses pertumbuhan terhadap beberapa pemain yang tak mempunyai pengalaman pada level ini," lanjutnya.
Berusaha Memangkas Jarak
Padahal dalam enam laga Serie A sebelumnya, Inter begitu perkasa hingga tak pernah menelan kekalahan. Bahkan jauh lebih baik dari itu, mereka sukses menyapu bersih semuanya dengan kemenangan.
Conte mengingatkan bahwa timnya tidak bisa menunjukkan performa gemilang di setiap pertandingannya. Apalagi saat menghadapi Juventus yang jelas memiliki pemain bintang di setiap lininya.
"Kami tak boleh membandingkan diri sendiri dengan Juventus saat ini, karena mereka sudah berada di level yang berbeda pada setiap sisi," tambah pria yang juga pernah menukangi Chelsea tersebut.
"Kami sedang berusaha untuk memangkas jarak, kami bermain dengan baik dalam enam laga sebelumnya, namun jangan lupa bahwa kami selalu berada dalam kecepatan 200 km/jam. Kami tahu kalau ingin menang, kami harus berada pada 200," tandasnya.
(Football Italia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Live Streaming Derby d'Italia Inter Milan vs Juventus
Liga Italia 6 Oktober 2019, 22:45 -
Antonio Conte Ingin Balik ke Juventus, Namun Dihalangi Agnelli
Liga Italia 6 Oktober 2019, 19:17 -
Lautaro Martinez: Cristiano Ronaldo Seperti Lionel Messi
Liga Italia 6 Oktober 2019, 15:00 -
Battle of WAGs: Inter Milan vs Juventus
Open Play 6 Oktober 2019, 11:44 -
Hadapi Juventus, Inter Milan Belum Pasti Turunkan Romelu Lukaku
Liga Italia 6 Oktober 2019, 03:13
LATEST UPDATE
-
Menpora dan Ratu Tisha Jadi Pembicara di Forum PBB, Ini yang Dibahas
Olahraga Lain-Lain 21 Maret 2025, 03:55 -
Link Live Streaming Paraguay vs Chile - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 21 Maret 2025, 03:00 -
Kontrak di Real Madrid Kian Menipis, Antonio Rudiger Cuek!
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:47 -
Link Live Streaming Kroasia vs Prancis - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:42 -
Link Live Streaming Denmark vs Portugal - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:35 -
Link Live Streaming Italia vs Jerman - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:25 -
Banding Ditolak, Laga Barcelona vs Osasuna Tetap Digelar Pekan Depan
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:18
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40