Waspada, Arsenal! 5 Pemain Sheffield United Ini Bisa Paksa The Gunners Bertekuk Lutut

Chris Basham

Sheffield United telah kehilangan penjaga gawang terbaiknya, Dean Henderson, yang memutuskan kembali ke Manchester United. Karena kepergiannya, kualitas lini pertahanan klub berjuluk the Blades tersebut jadi merosot.

Meski merosot, bukan berarti pertahanan Sheffield jadi buruk rupa. Perlu diketahui bahwa, meski empat pertandingan terakhirnya berakhir dengan kekalahan, pertahanan mereka masih cukup pantas dikatakan kokoh.

Dari empat pertandingan, Sheffield hanya kebobolan lima gol saja. Salah satu alasan mengapa pertahanan mereka begitu kokoh adalah kehadiran Chris Basham di jantung pertahanan Sheffield.

Basham memiliki semua atribut untuk menjadi salah satu bek terbaik di Premier League. Catatan tackling, intersep, dan juga clearences miliknya pada musim lalu selalu berada di atas rata-rata. Sudah pasti, Aubameyang wajib mewaspadai bek yang satu ini jika ingin membukukan gol.

David McGoldrick

Kendati dikenal sebagai tim dengan pertahanan yang kokoh, lini depan merupakan sektor terlemah Sheffield United. the Blades hanya membukukan total 39 gol dari 38 pertandingan di musim kemarin, kalah dari Bournemouth terdegradasi ke Championship.

Tapi perlu dicatat bahwa tiga dari sekian gol milik Sheffield diciptakan ke gawang Arsenal. Fakta yang menarik adalah Sheffield tidak pernah gagal mencetak gol ke gawang Arsenal dalam tiga pertandingan di semua ajang musim lalu.

Salah satu golnya diciptakan oleh McGoldrick. Bisa dikatakan kalau McGoldrick adalah salah satu penyerang yang paling tidak beruntung di Premier League karena selalu berhasil menciptakan peluang, namun gagal menyelesaikannya.

Memang, kekuatan utama Goldrick bukan dalam urusan mencetak gol. Pemain berusia 32 tahun tersebut mampu menjadi penghubung antar lini yang cukup baik. Sehingga kalau tidak bisa mencetak gol, paling tidak dirinya bisa membantu rekan-rekannya untuk melakukan tugasnya.

Enda Stevens

Berdasarkan statistik yang dihimpun Whoscored, Enda Stevens merupakan pemain dengan rating tertinggi di skuad Sheffield United. Ada alasan yang cukup jelas mengapa pria berusia 30 tahun tersebut pantas diandalkan Sheffield.

Kekuatan terbesar Enda Stevens terletak pada aspek dribble. Ia cukup berani untuk menyusuri sisi kiri penyerangan the Blades dan memberikan opsi kepada para pemain lain dalam pembangunan serangan maupun serangan balik.

Tentu, sebagai wingback, Stevens juga tidak melupakan tugas untuk mengawal pertahanan. Menurut catatan Whoscored, Enda Stevenssudah mencatatkan tiga kali tackle dan sekali intersep dalam tiga penampilan terakhir di Premier League.

Ethan Ampadu

Entah sudah berapa banyak pemain muda yang disia-siakan oleh Chelsea. Namun dalam beberapa tahun terakhir, klub berjuluk the Blues tersebut mulai mencoba mengandalkan jebolan tim akademinya.

Pada musim ini, beberapa jebolan akademinya dipinjamkan ke klub lain untuk mendapatkan pengalaman bermain yang lebih banyak. Salah satunya adalah Ethan Ampadu.

Bermain dengan status pinjaman bukanlah hal yang baru buat pria berusia 20 tahun tersebut. Pada musim kemarin, Ampadu memperkuat RB Leipzig yang berhasil finis di peringkat ketiga klasemen Bundesliga.

Nampaknya ia bisa memanfaatkan kesempatan bermain di Leipzig dengan sangat baik, meski hanya mencatatkan tujuh penampilan saja. Sejauh ini, Ampadu telah bermain sebanyak tiga kali dan menjadi alasan solidnya lini belakang Sheffield.

Oliver Norwood

Bermain sebagai gelandang, Oliver Norwood dikenal sebagai sosok playmaker dengan jumlah umpan panjang terbanyak di Sheffield United. Ia menutup kiprahnya musim lalu dengan torehan keberhasilan operan sebesar 80 persen.

Norwood merupakan pemain jebolan akademi Manchester United. Namun selama tiga tahun berstatus pemain the Red Devils, ia tidak pernah mencatatkan sekalipun penampilan dan hanya bermain di divisi bawah sebagai pemain pinjaman.

Namun ada satu kisah menarik soal dirinya. Saat hendak meninggalkan Old Trafford tahun 2012, Sir Alex Ferguson selaku pelatih pernah memprediksi kalau Norwood akan bermain di ajang Premier League suatu hari nanti.

Tujuh tahun setelah kepergiannya, ia berhasil membawa Sheffield United berpentas di Premier League. Sosoknya begitu penting buat the Blades dan bukan tidak mungkin kalau dirinya akan menjadi pemain kunci pada laga esok hari.