Termasuk Cacat VAR, Ini 3 Faktor Kekalahan Chelsea dari Manchester United
Richard Andreas | 18 Februari 2020 10:40
Bola.net - Chelsea takluk 0-2 dari Manchester United pada pekan ke-26 Premier League 2019/20, Selasa (18/2/2020). Duel dua pesaing empat besar ini berjalan menarik, kali ini Setan Merah yang lebih unggul.
Kekalahan ini merupakan pukulan berat bagi The Blues. Pasukan Frank Lampard sudah tiga kali menghadapi MU di semua kompetisi musim ini, ketiganya berakhir dengan kekalahan.
Bicara kualitas, sebenarnya kondisi kedua tim tidak jauh berbeda. Baik Chelsea maupun MU sama-sama menghadapi masalah inkonsistensi musim ini, bahkan MU dinilai lebih buruk.
Lalu, apa penyebab Chelsea kembali takluk dari MU? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
VAR
Penggunaan VAR di Premier League terbilang cacat. Tidak ada monitor di tepi lapangan yang seharusnya bisa membantu wasit utama, ini merupakan salah satu kekurangan besar.
Anehnya, setiap keputusan VAR dibuat oleh wasit VAR yang berada jauh dari lapangan. Setiap keputusan jadi dianggap meragukan, karena wasit VAR tidak merasakan langsung tensi pertandingan.
Pada duel ini, Chelsea bisa jadi dirugikan VAR tiga kali. Pertama karena Harry Maguire dibebaskan dari hukuman kartu merah. Lalu dua gol The Blues dianulir VAR karena pelanggaran dan offside.
Ketiga keputusan VAR ini bisa diperdebatkan. Kali ini MU yang untung, Chelsea merugi.
Sulit Maksimalkan Peluang
Tercatat, Chelsea menorehkan 17 tembakan, hanya 1 yang tepat sasaran. MU justru hanya 9 kali melepas tembakan, 3 di antaranya tepat sasaran dan 2 jadi gol.
Chelsea juga lebih dominan dengan 62% penguasaan bola. The Blues menuntaskan 596 umpan, jauh lebih banyak dari MU yang hanya dengan 378 umpan.
Sayangnya, hanya gol yang dihitung, hanya skor akhir yang berarti. Chelsea boleh jadi terus menyerang, tapi mereka kehilangan sentuhan akhir untuk menuntaskan peluang jadi gol.
Kejutan MU
Lampard boleh berdalih, dia bukan satu-satunya pelatih tim-tim The Big Six yang kesulitan menghadapi MU. Manchester City bahkan kalah di Etihad Stadium, Liverpool ditahan imbang,Tottenham kalah.
MU musim ini punya catatan impresif saat melawan tim-tim papan atas. Sebaliknya, mereka justru berulang kali tersandung ketika melawan tim-tim yang relatif lebih mudah.
Torehan unik ini disinyalir terjadi karena MU lebih cocok bermain dengan gaya serangan balik. Ketika melawan tim-tim kuat, Solskjaer cenderung memasang taktik serangan balik dan menang. Lalu, mencoba mendominasi bola ketika melawan tim-tim yang lebih lemah tapi akhirnya kalah.
Kali ini, Chelsea jadi korban serangan balik MU yang berikutnya dan kejutan saat melawan tim-tim papan atas.
Baca ini juga ya!
- Tentang Persaingan Empat Besar, Frank Lampard dan Ole Gunnar Solskjaer Satu Suara
- Teori Konspirasi di Balik Kekalahan Chelsea dari Manchester United Merebak, Apa Isinya?
- Euforia Pemain Manchester United Usai Pecundangi Chelsea
- Kalah Lawan MU, Penampilan Terburuk Chelsea Musim Ini?
- Ketika Stamford Bridge Menjadi Kandang Manchester United
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pindah ke Chelsea, Hakim Ziyech Diklaim Salah Pilih Klub
Liga Inggris 17 Februari 2020, 21:59 -
Inilah Nike 'Tunnel Vision Merlin', Bola Resmi Premier League Terbaru
Liga Inggris 17 Februari 2020, 20:00 -
Solskjaer: Lampard Buat Chelsea Jadi Tim Berbahaya
Liga Inggris 17 Februari 2020, 19:40 -
Lawan Chelsea, Solskjaer Abaikan Rekor Apik Timnya Musim Ini
Liga Inggris 17 Februari 2020, 19:20 -
Chelsea Lancarkan Operasi Senyap untuk Transfer Jadon Sancho
Bundesliga 17 Februari 2020, 19:00
LATEST UPDATE
-
Julian Alvarez Geram dengan Kontroversi Penalti di Liga Champions
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 01:32 -
Jaap Stam Yakin Jeremie Frimpong Cocok untuk Manchester United
Liga Inggris 23 Maret 2025, 01:02 -
Franck Ribery Ungkap Hampir Kehilangan Kaki Setelah Pensiun
Liga Eropa Lain 23 Maret 2025, 00:32 -
Arsenal Tak Punya Alasan Gagal Juara Jika Datangkan Pemain Ini
Liga Inggris 23 Maret 2025, 00:01 -
Patrick Kluivert Tak Punya Pilihan, Timnas Indonesia Harus Kalahkan Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 23:16 -
Media Belanda Ikut Analisis Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Tim Nasional 22 Maret 2025, 23:02 -
Hadapi Bahrain, Rizky Ridho Disebut Cocok Kembali Berduet dengan Jay Idzes
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:55 -
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Bahrain: Saatnya Garuda Bangkit!
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:34 -
Belajar dari Kekalahan, Ini Solusi Pertahanan Timnas Indonesia vs Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:19
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39