'Tak Adil Jika Liverpool Tak Dinobatkan Menjadi Juara Premier League Musim Ini'

Ari Prayoga | 15 April 2020 05:50
'Tak Adil Jika Liverpool Tak Dinobatkan Menjadi Juara Premier League Musim Ini'
Para pemain Liverpool merayakan kemenangan 3-2 atas West Ham United pada pekan ke-27 Premier League di Stadion Anfeld, Selasa (25/2/2020) dini hari WIB. (c) AP Photo

Bola.net - Eks pemain Everton, Joseph Yobo menilai bahwa tak adil jika Liverpool tak diberikan gelar juara Premier League musim ini.

Liverpool kokoh di puncak klasemen dengan keunggulan 25 angka dari Manchester City. The Reds tinggal membutuhkan dua kemenangan lagi untuk memastikan gelar juara musim ini.

Advertisement

Namun, liga kini tengah dihentikan sampai ada pemberitahuan lebih lanjut akibat pandemi virus Corona yang saat ini tengah dialami seluruh dunia, termasuk Inggris.

Banyak yang mendukung Liverpool tetap dinobatkan sebagai juara andai liga dilanjutkan atau tidak. Namun, tak sedikit pula yang menganggap musim ini harusnya dibatalkan.

1 dari 2 halaman

Penilaian Joseph Yobo

Terlepas dari fakta bahwa dirinya pernah memperkuat tim rival sekota Liverpool, Yobo tetap menilai bahwa skuad asuhan Jurgen Klopp harus ditetapkan menjadi juara.

"Jika saya ingin bersikap sentimental [sebagai seorang Evertonian], saya bisa mengatakan bahwa saya tak mau mereka [Liverpool] menjuarainya," ujar Yobo kepada Goal International.

"Namun, saya mencintai sepak bola dan demi sepak bola global, dan cara mereka bermain, mereka layak meraih gelar juara Premier League, selisih 25 poin bukanlah candaan," ucapnya.

"Dari cara bermain mereka musim lalu, menjuarai Liga Champions, dan kalah di liga dari Manchester City dengan selisih satu poin, dilihat dari situ, akan tidak adil jika mereka tak dinobatkan menjadi jawara," tukasnya.

2 dari 2 halaman

Rencana Terbaru Premier League

Baru-baru ini muncul kabar yang menyebut bahwa federasi sepak bola Inggris FA dan operator liga berencana untuk menyelesaikan Premier League musim ini dalam waktu lima pekan.

Menurut laporan tersebut, FA dan operator Premier League berencana untuk kembali melanjutkan liga mulai sekitar awal Juni mendatang.

Nantinya sembilan pertandingan sisa Premier League akan dimampatkan dalam kurun waktu lima pekan saja. Itu berarti setiap pekannya, masing-masing klub akan memainkan dua pertandingan.

Sumber: Goal International