Setia, Marcus Rashford Bahkan Tak Bisa Bayangkan Dirinya Kenakan Kostum Selain MU

Richard Andreas | 11 Desember 2020 06:30
Setia, Marcus Rashford Bahkan Tak Bisa Bayangkan Dirinya Kenakan Kostum Selain MU
Pemain Manchester United, Marcus Rashford. (c) AP Photo

Bola.net - Fans Manchester United boleh bernapas lega. Meski kondisi tim tengah tidak stabil dan bermasalah, setidaknya mereka tidak akan kehilangan Marcus Rashford, salah satu pemain terbaik dalam skuad sekarang.

Striker 23 tahun ini memulai dan menghabiskan sepanjang kariernya sejauh ini untuk Setan Merah. Rashford adalah salah satu produk akademi terbaik MU yang masih dipercaya sampai sekarang.

Advertisement

Namanya pertama dikenal tahun 2016 dan sejak saat itu Rashford segera jadi idola baru Old Trafford. Bahkan di tengah masa-masa sulit MU, Rashford adalah sepotong hiburan yang masih bisa dinikmati fans.

Kini Rashford maju bicara soal masa depan kariernya. Scroll ke bawah ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Hanya MU

Pemain seperti Rashford jelas dihubungkan dengan sejumlah klub besar lainnya, wajar mendengar namanya disebut bersamaan dengan Real Madrid atau Barcelona.

Meski begitu, kini Rashford sendiri yang membantah. Baginya tidak ada tim selain MU. "Bagi saya, saya tak pernah melihat tim selain Manchester United," tegas Rashford kepada Sky Sports.

"Saat masih kanak-kanak saya tak pernah memikirkan tim selain MU, bagi saya rasanya tidak pas mengenakan kostum tim lain."

"Saya hanya ingin melakukan yang terbaik demi klub selama saya ada di sini, jadi semoga saya bakal berada di sini untuk jangka panjang," imbuhnya.

2 dari 2 halaman

Ikatan kuat

Rashford pun menjelaskan hubungannya dengan pihak klub jauh lebih dalam dari yang terlihat dari luar. Dia berutang banyak pada Setan Merah yang membantunya pada masa-masa sulit, dan kini dia hanya ingin mengembalikan bantuan itu.

"Saya bukan hanya mengingat lima tahun terakhir, saya bicara soal masa-masa di mana tidak ada keluarga saya kesulitan dan saya harus berlatih, MU justru mengirim orang untuk menjemput saya dan memulangkan saya setelahnya," sambung Rashford.

"Ketika saya berusia enam sampai delapan tahun, saya bicara soal masa-masa sulit ketika mereka memberikan akomodasi pada saya, yakni saat Ibu saya kesulitan di rumah."

"Dan itu terus berlanjut sampai saya 16 atau 17 tahun, jadi hubungan ini lebih dalam dari yang dilihat orang lain," tutupnya.

Sumber: Sky Sports