Seperti Timo Werner, Ben Chilwell Juga Diklaim Memiliki 'Jiwa Chelsea'
Yaumil Azis | 23 Juni 2020 14:04
Bola.net - Rampungnya transfer Timo Werner dari RB Leipzig tidak menjadi akhir dari pergerakan klub raksasa Inggris, Chelsea. Mereka dikabarkan masih mengincar sejumlah pemain, salah satunya adalah Ben Chilwell.
Chilwell telah menarik perhatian banyak klub besar Inggris sejak bersinar bersama Leicester City pada musim kemarin. Di musim ini, ia membantu the Foxes bertengger di posisi ketiga pada klasemen sementara Premier League.
Kehadiran Chilwell bisa menjadi solusi bagi sektor kiri pertahanan Chelsea. Apalagi Emerson Palmieri belakangan ini dikabarkan akan hengkang pada musim depan.
Masalahnya satu, Leicester enggan melepas salah satu pemain pentingnya tersebut dengan harga yang murah. Dari beberapa pemberitaan, diketahui bahwa the Foxes mematok harga Chilwell sebesar 75 juta pounds.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Punya Jiwa Chelsea
Angka yang cukup besar itu diyakini akan sulit dipenuhi oleh Chelsea. Walaupun dana transfer di bursa transfer musim panas lalu belum terpakai, namun biaya mendatangkan Werner sekaligus Hakim Ziyech sudah cukup besar.
Tapi, apapun itu, Chelsea harus mendapatkan tanda tangan Chilwell di musim panas ini. Sebab Joe Cole selaku eks pemain meyakini bahwa pemain berusia 23 tahun tersebut memiliki jiwa yang cocok dengan the Blues.
"Sama seperti Werner, dia cocok dengan jiwa tim - dia masih muda, lapar, dia punya daya ledak dan kebugaran yang bagus," ujar Joe Cole kepada BT Sport.
"Saya pikir dia punya talenta yang besar, jika dia pindah ke Chelsea, bekerja dengan tim di sana - dia punya pelatih yang hebat dalam diri Brendan [Rodgers] serta tim yang bagus di Leicester. Tapi Chelsea satu langkah di atas Leicester," lanjutnya.
Chelsea Lebih Besar dari Leicester
Joe Cole masih percaya bahwa Chelsea berada satu tingkat di atas Leicester City. Kendati posisi di klasemen yang sekarang menampakkan bahwa the Blues tertinggal dari sang juara Premier League tahun 2016 itu.
"Saya tahu mereka berada di atas Chelsea dalam klasemen pada saat ini, namun memiliki kesempatan untuk bekerja dengan Frank dan berkembang akan terasa sangat besar buat dia," tambahnya.
Terakhir, Joe Cole memberikan saran kepada Ben Chilwell. Ia meminta pria berkebangsaan Inggris tersebut untuk tetap tampil secara konsisten agar bisa menjadi penggawa andalan Timnas Inggris.
"Saran saya adalah terus bermain dengan baik, konsisten, dan bila dia melakukannya maka dia bisa menjadi bek kiri Timnas Inggris dan, bila dia ke Chelsea, bisa menjadi bek kiri Chelsea selama bertahun-tahun," pungkasnya.
(Metro)
Baca juga:
- Berani Ikutan Tebak Skor Chelsea vs Manchester City? Ada Hadiahnya lho...
- Antonio Rudiger Akui Turut Bujuk Timo Werner untuk Gabung Chelsea
- Ketimbang Paul Scholes, Bruno Fernandes Disebut Lebih Mirip Frank Lampard
- Inikah Alasan Klopp tak Mau Mendatangkan Timo Werner ke Liverpool?
- Chelsea Tolak Tawaran Barter Jorginho dan Miralem Pjanic, Kenapa?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Inikah Alasan Klopp tak Mau Mendatangkan Timo Werner ke Liverpool?
Liga Inggris 22 Juni 2020, 19:27 -
Chelsea Tolak Tawaran Barter Jorginho dan Miralem Pjanic, Kenapa?
Liga Inggris 22 Juni 2020, 18:20 -
Chelsea Siapkan Rp 884 Milyar untuk Bajak Pemain Manchester United Ini
Liga Inggris 22 Juni 2020, 17:40
LATEST UPDATE
-
2 Kesalahan Fatal Nathan Tjoe-A-On yang Berujung Gol-gol Australia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 17:01 -
Langit Biru yang Mencekam: Laga Berat Argentina di Kandang Uruguay
Amerika Latin 20 Maret 2025, 15:59 -
Nomor 10 Timnas Indonesia: Dari Kurniawan Dwi Yulianto Turun ke Ole Romeny
Tim Nasional 20 Maret 2025, 15:35 -
Nonton Live Streaming Australia vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tim Nasional 20 Maret 2025, 15:30 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Heineken Chinese Grand Prix 2025 di Vidio
Otomotif 20 Maret 2025, 15:29
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40