Rio Ferdinand Bongkar Masalah Utama Manchester United Selama Ini

Yaumil Azis | 11 Januari 2022 15:33
Rio Ferdinand Bongkar Masalah Utama Manchester United Selama Ini
Selebrasi skuad Manchester Unted untuk gol Mason Greenwood ke gawang Young Boys, Liga Champions 2021/22 (c) AP Photo

Bola.net - Manchester United terus terlihat seperti tim yang punya banyak masalah. Dan sang mantan pemain, Rio Ferdinand, tahu apa sebabnya.

Beberapa hari yang lalu, sempat beredar kabar sebanyak 17 pemain tidak bahagia di Manchester United. Laporan tersebut juga mengungkapkan kalau 11 di antaranya berniat hengkang dari Old Trafford, entah pada bulan ini atau musim panas.

Advertisement

Ini bukan kali pertama terjadi. Manchester United seperti kekurangan ruang privasi di ruang ganti. Pada era kepelatihan Jose Mourinho dan Ole Gunnar Solskjaer pun, kondisi ruang ganti tim kerap bocor ke publik.

Bahkan Mourinho sempat terekam kamera terlihat memiliki hubungan yang tidak baik dengan salah satu pemain bintang, Paul Pogba dalam sesi latihan. Dan beberapa pekan setelah video tersebut beredar, Mourinho dipecat.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Klub Terlalu Lembut

Ferdinand, yang pernah membela Manchester United selama 12 tahun menganggap ini sebagai masalah besar. Ia merasa manajemen terlalu lembut dalam menangani para pemain yang secara terbuka mengkritik klub.

"Saya pikir kesalahan terbesar Man United dalam beberapa tahun terakhir adalah membiarkan pemain tertentu dan orang-orang eksternal yang merupakan bagian dari lingkaran dan jaringan pemain tidak menghormati klub secara terbuka."

"Mereka tidak membanting pintu dengan keras di depan wajah mereka dan menempatkannya di tempat yang seharusnya," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Tak Boleh Dibiarkan

Bagi Ferdinand, klub tidak boleh sampai kehilangan ketegasan di depan para pemain. Sebab dengan begitu, mereka jadi lebih leluasa untuk melakukan tindakan yang jauh lebih parah di kemudian hari.

"Anda tidak boleh membiarkan itu karena pada saat anda membiarkannya sekali, ada yang melewati batas, pemain lain dan orang-orang di sekitarnya mulai berpikir 'oh dia berhasil lolos, saya akan mengatakan pendapat saya karena tidak ada dampaknya, pemain saya tidak akan mendapatkan serangan apapun', tidak."

"Itu adalah kesalahan pada hirarki klub sepak bola dalam beberapa tahn terakhir yang dilakukan dengan sangat buruk. Mereka terlalu sering membiarkan. Mereka seharusnya menghukum orang-orang itu," pungkasnya.

(Metro.co.uk)