Puyeng, Klopp Sempat Berencana Pasang Trent dan Robertson Sebagai Bek Tengah Liverpool

Trent dan Robertson Sebagai Bek Tengah Liverpool

Trent Alexander-Arnold cedera di laga Manchester City vs Liverpool di Etihad, Minggu (08/11/2020). (c) Pool Getty via AP Photo

Semua masalah itu sepertinya benar-benar membuat Jurgen Klopp puyeng. Sebab permainan Liverpool terpengaruh dan mereka kerap meraih hasil-hasil negatif.

Alhasil, Klopp mengaku sempat memiliki rencana dadakan yang cukup mengejutkan. Ia berencana menjadikan Trent Alexander-Arnold dan Andrew Robertson sebagai bek tengah.

"Dengan dua full-back kami, saya berpikir tentang [memainkan mereka sebagai bek tengah] sekali atau dua kali tetapi pada akhirnya saya tidak melakukannya," kata Klopp seperti dilansir Liverpool Echo.

Efek Hilangnya Bek Tengah Utama Liverpool

Virgil Van Dijk merayakan gol yang dicetak oleh Andrew Robertson ke gawang RB Salzburg. (c) AP Photo

Jurgen Klopp kemudian membeberkan apa efek negatif dari absennya Virgil van Dijk, Joe Gomez dan Joel Matip. Ia mengaku cederanya para pemain itu membuat struktur permainan Liverpool berubah.

"Masalahnya adalah kehilangan bek tengah yang biasanya Anda mainkan mengubah keseluruhan struktur permainan. Itu mengubah segalanya. Itu mengubah persiapan, formasi, cara melindungi tim, semuanya," tuturnya.

"Jadi, Anda harus membangun tim dalam posisi ini untuk bagaimana Anda bisa bertahan dan itu mengubah siapa yang harus Anda mainkan di sana. Itu adalah satu hal yang harus kami ubah terus-menerus. Hal lain yang cukup stabil bagi kami adalah cara kami bek sayap bermain dan tampil," ucapnya.

"Jadi mengubah itu juga mengubah struktur bagaimana Anda tampil di sayap juga, jadi itu adalah perubahan ganda. Itu mungkin alasan mengapa kami belum melakukannya," tandas Klopp.

Liverpool saat ini sudah memiliki dua bek tengah baru yakni Ozan Kabak dan Ben Davies. Namun nama pertama yang dipercaya Jurgen Klopp bermain di skuat utama The Reds.

(Liverpoo Echo)