Performa David De Gea Menurun, Eks MU: Kiper Mahal kok Memble!

Serafin Unus Pasi | 21 Juli 2020 20:00
Performa David De Gea Menurun, Eks MU: Kiper Mahal kok Memble!
Kiper Manchester United, David de Gea (c) AP Photo

Bola.net - Sebuah kritikan kembali dialamatkan Paul Ince kepada David De Gea. Ia menilai performa kiper Manchester United itu tidak sepadan dengan gaji besar yang ia terima di setan merah.

Pada musim panas tahun lalu, Manchester United berhasil mengamankan masa depan David De Gea. Sang kiper dikontrak hingga tahun 2023 mendatang dan menjadi kiper dengan bayaran termahal di dunia saat ini.

Advertisement

Namun ironinya, kontrak baru De Gea itu tidak berbanding lurus dengan performanya. Malahan, sang kiper sering sekali membuat blunder belakangan ini.

Ince mengaku tidak habis pikir dengan penurunan performa De Gea tersebut. "Dia [De Gea] terlalu banyak membuat kesalahan belakangan ini," buka Ince kepada Paddy Power.

Simak kritikan lengkap mantan gelandang MU itu di bawah ini.

1 dari 3 halaman

Tidak Sepadan

Ince menyebut bahwa performa David De Gea selama musim 2019/20 itu tergolong sangat mengecewakan terutama karena blunder-blunder yang ia ciptakan.

Ince menyebut bahwa De Gea seharusnya bisa tampil lebih baik lagi mengingat ia sudah mendapatkan gaji yang fantastis di MU.

"Dia [De Gea] terus membuat kesalahan dan untuk pemain dengan gaji setinggi dia, seharusnya kesalahan-kesalahan itu tidak terjadi."

2 dari 3 halaman

Tidak Bisa Dimaafkan

Ince juga menilai bahwa saat ini para fans MU tidak boleh 'memaafkan' De Gea atas blunder yang ia buat melawan Chelsea tersebut.

Ia dinilai sudah terlalu banyak membuat blunder sehingga sudah saatnya ia mendapatkan ganjaran atas kesalahannya tersebut.

"Masalahnya ini bukan kali pertama ia membuat blunder seperti ini. Jika anda melihat ke belakang, sepanjang musim ini dia membuat beberapa kesalahan yang sangat fatal dan seharusnya tidak terjadi." ujarnya.

3 dari 3 halaman

Desakan ke Solskjaer

Belakangan ini beberapa pihak mendesak Ole Gunnar Solskjaer untuk memarkir De Gea.

Sebagai gantinya, mereka menilai Sergio Romero layak diberi kesempatan di sisa musim ini.

(Paddy Power)