Mourinho Akan Sering Cadangkan Lampard Musim Depan
Editor Bolanet | 25 Juli 2013 14:42
- Ketika Jose Mourinho menjalani periode pertama membesut di tahun 2004-2007, Frank Lampard merupakan sosok tak tergantikan di starting eleven. Tidak hanya menjadi dinamo lini tengah, Lampard juga menjadi salah satu produsen gol utama bagi The Blues.
Namun menilik usia Lampard yang sudah tak lagi muda, Mourinho berniat untuk membatasi waktu bermain bagi Super Frank. Hal tersebut dimaksudkan untuk menjaga fisik Lampard, agar wakil kapten tersebut mampu bermain untuk beberapa musim lagi.
Dulu, Lampard selalu bermain dalam setiap pertandingan Chelsea. Ketika saya ingin mengistirahatkannya di ajang Carling Cup, dia akan menjawab 'Jika anda mengistirahatkan saya, maka pertandingan selanjutnya performa saya akan berbeda, karena itulah saya harus bermain tiap tiga hari sekali'. ungkap Mourinho kepada reporter.
Kami percaya bahwa Lampard masih pemain yang sama. Bedanya adalah di usia 35 tahun, dia membutuhkan waktu recovery yang lebih lama antar pertandingan. Jelas berbeda fisik antara pria 25 tahun dengan 35 tahun.
Statistik menunjukkan bahwa dalam era pertama kepemimpinan Mourinho, rata-rata Lampard bermain sebanyak 67 pertandingan semusim. Sebuah jumlah yang sangat banyak dan membutuhkan kualitas fisik yang prima.
Lampard tidak mungkin mampu bermain 60 pertandingan setahun seperti sebelumnya. Namun kualitas permainan dan wujud kecintaannya terhadap sepakbola sama seperti saya.
Tiga musim terakhir, jumlah penampilan Lampard bagi The Blues telah berkurang menjadi tidak sampai 50 pertandingan semusim. Hal tersebut dipengaruhi juga oleh keputusan Andre Villas-Boas dan Rafael Benitez yang kerap mencadangkannya. [initial]
Namun menilik usia Lampard yang sudah tak lagi muda, Mourinho berniat untuk membatasi waktu bermain bagi Super Frank. Hal tersebut dimaksudkan untuk menjaga fisik Lampard, agar wakil kapten tersebut mampu bermain untuk beberapa musim lagi.
Dulu, Lampard selalu bermain dalam setiap pertandingan Chelsea. Ketika saya ingin mengistirahatkannya di ajang Carling Cup, dia akan menjawab 'Jika anda mengistirahatkan saya, maka pertandingan selanjutnya performa saya akan berbeda, karena itulah saya harus bermain tiap tiga hari sekali'. ungkap Mourinho kepada reporter.
Kami percaya bahwa Lampard masih pemain yang sama. Bedanya adalah di usia 35 tahun, dia membutuhkan waktu recovery yang lebih lama antar pertandingan. Jelas berbeda fisik antara pria 25 tahun dengan 35 tahun.
Statistik menunjukkan bahwa dalam era pertama kepemimpinan Mourinho, rata-rata Lampard bermain sebanyak 67 pertandingan semusim. Sebuah jumlah yang sangat banyak dan membutuhkan kualitas fisik yang prima.
Lampard tidak mungkin mampu bermain 60 pertandingan setahun seperti sebelumnya. Namun kualitas permainan dan wujud kecintaannya terhadap sepakbola sama seperti saya.
Tiga musim terakhir, jumlah penampilan Lampard bagi The Blues telah berkurang menjadi tidak sampai 50 pertandingan semusim. Hal tersebut dipengaruhi juga oleh keputusan Andre Villas-Boas dan Rafael Benitez yang kerap mencadangkannya. [initial]
(tds/mri)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Preview: Indonesia All Star vs Chelsea, Asah Mental Young Guns
Tim Nasional 24 Juli 2013, 20:45 -
Eddy Harto Harap Laga Indonesia All Stars vs Chelsea Tak Batal
Tim Nasional 24 Juli 2013, 20:00 -
Mourinho Anggap Ashley Cole Tak Berutang Apa-apa
Liga Inggris 24 Juli 2013, 18:17 -
Andai Gagal ke Chelsea, Rooney Baru Pilih Arsenal
Liga Inggris 24 Juli 2013, 16:16 -
Mourinho: Chelsea Tak Terganggu Arus Bursa Transfer
Liga Inggris 24 Juli 2013, 16:12
LATEST UPDATE
-
Digeprek Australia, Patrick Kluivert Minta Timnas Indonesia Move On
Tim Nasional 20 Maret 2025, 21:22 -
RESMI! Daftar 4 Negara yang Sudah Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 20 Maret 2025, 19:54
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40