Luke Shaw Kritik Strategi Jose Mourinho di Manchester United
Yaumil Azis | 8 Agustus 2019 00:01
Bola.net - Bek Manchester United, Luke Shaw, sedikit menyentil strategi yang diterapkan Jose Mourinho pada musim lalu. Ia merasa bahwa klubnya tidak bermain seperti yang semestinya.
Musim ketiga Mourinho di Manchester United hanya bertahan sampai Desember 2018 lalu. Pelatih asal Portugal tersebut dipecat menyusul serangkaian hasil buruk yang diterima the Red Devils di ajang domestik seperti Premier League.
Laga kontra Liverpool menjadi puncak dari kesabaran manajemen Manchester United terhadapnya. Pada pertandingan tersebut, MU hanya mampu mencetak gol berkat aksi Jesse Lingard sementara gawangnya digasak tiga kali oleh Sadio Mane dan Xherdan Shaqiri.
Manchester United lalu menunjuk Ole Gunnar Solskjaer sebagai suksesornya. Harapan sempat terlihat, di mana mereka sukses meraih sejumlah kemenangan penting. Namun penurunan kembali terlihat di akhir musim hingga mereka harus terdampar di posisi enam.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Sentil Strategi Mourinho
Harus diakui, MU tampil buruk di musim lalu. Banyak yang menuding strategi Mourinho sebagai biang kerok dari keterpurukan klub raksasa Inggris tersebut. Strategi defensif yang kerap ia terapkan membuat penampilan mereka tampak monoton dan tak menarik.
Shaw pun sepertinya sependapat dengan anggapan tersebut. Ia merasa bahwa klub sebesar Manchester United seharusnya bisa mengontrol penguasaan bola dan jalannya permainan.
"Kami adalah Manchester United," tutur Shaw kepada Sky Sports. "Kami seharusnya bisa mendapatkan penguasaan bola yang lebih banyak dari beberapa tahun terakhir. Kami sering mengerjakan itu dalam musim panas ini," sambungnya.
Luke Shaw Sakit Hati
Jelas, torehan Manchester United di musim lalu membuat Shaw kecewa. Terutama jika melihat klub-klub Inggris berjaya di kompetisi bergengsi lainnya seperti Liga Champions dan Liga Europa. Seperti yang diketahui, dua final kompetisi itu dimainkan oleh klub Inggris.
"Kami semua sangat kecewa. Rasanya lebih sakit saat ada banyak klub Inggris sekitar kami yang bermain di final dan tampil dengan sangat baik sementara kami sedang berlibur," lanjutnya.
"Tak ada yang bisa kami lakukan selain menyaksikan permainan dan berpikir. Tentu saja itu sakit. Kami semua merasakannya. Kami harus membuktikan banyak hal di musim ini dan saya yakin kami mampu melakukannya," tandasnya.
Ajang pembuktian perdana Manchester United digelar pada akhir pekan ini, dengan Chelsea sebagai lawannya. Partai pertama mereka di ajang Premier League tersebut bakal diselenggarakan di markas kebanggaannya, Old Trafford.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lukaku Mangkir Latihan Manchester United karena Sakit Hati
Liga Inggris 7 Agustus 2019, 23:00 -
Lyon: Dembele Tidak Dijual, MU!
Liga Inggris 7 Agustus 2019, 22:59 -
Tolak MU, Christian Eriksen Pilih Pindah ke Spanyol
Liga Inggris 7 Agustus 2019, 22:20 -
Juventus Masih Berminat Beli Romelu Lukaku
Liga Italia 7 Agustus 2019, 22:00 -
Manchester United Lepas Tawaran untuk Moussa Dembele
Liga Inggris 7 Agustus 2019, 21:40
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Uruguay vs Argentina - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 22 Maret 2025, 03:30 -
Uji Coba Lawan Afghanistan, Thailand Menang Mudah
Asia 21 Maret 2025, 23:58 -
Bocoran Eks Striker MU: Sir Alex Ferguson Kembali Melatih Akhir Pekan ini!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 23:55 -
Thomas Tuchel Coret 3 Pemain Jelang Laga Inggris vs Albania, Siapa Saja?
Piala Eropa 21 Maret 2025, 23:04 -
5 Pemain Timnas Indonesia yang Bisa Meledak Saat Menghadapi Bahrain
Tim Nasional 21 Maret 2025, 22:01
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39