Legenda Liverpool Ini Mulai Cemas Lihat Performa Mohamed Salah cs

Dimas Ardi Prasetya | 6 Maret 2019 20:26
Legenda Liverpool Ini Mulai Cemas Lihat Performa Mohamed Salah cs
Everton vs Liverpool (c) AP Photo

Bola.net - - Salah satu legenda Liverpool Steve Nicol mengaku ia mulai merasa khawatir melihat performa The Reds yang inkonsisten belakangan ini.

Performa tim asuhan Jurgen Klopp itu belakangan in memang terlihat menurun. Akibatnya mereka pun jadi tak bisa meraih kemenangan di beberapa pertandingan terakhirnya.

Advertisement

Sebut saja saat melawan Leicester City, Manchester United dan Everton. Lawan ketiganya The Reds hanya bisa bermain imbang.

Hal ini harus dibayar mahal Liverpool. Mereka digusur oleh Manchester City dari puncak klasemen sementera EPL.

1 dari 3 halaman

Kekhawatiran Nicol


Situasi ini membuat Nicol ketar-ketir. Ia merasa bahwa Liverpool harusnya tak boleh sampai sering kehilangan poin jelang berakhirnya kompetisi karena hal itu akan mempengaruhi kans juara mereka.

"Sejak Natal, mereka sangat tidak konsisten," ujarnya pada ESPN.

“Saya pikir mereka telah kehilangan sembilan poin dalam 11 pertandingan dan kami hanya memiliki sembilan pertandingan tersisa," tuturnya.

"Bukan itu yang ingin Anda lakukan sepanjang tahun ini. Saat ini adalah tentang mendapatkan tiga poin," tegas Nicol.

2 dari 3 halaman

Soal Shaqiri


Nicol kemudian menyoroti nasib Xherdan Shaqiri sejauh ini di Liverpool. Ia mengaku heran mengapa

Klopp kerap menepikannya dan tak memainkannya saat timnya mengalami kebuntuan saat mencetak gol.
Nicol kemudian mengatakan bahwa pemain asal Swiss itu harusnya bisa meyakinkan Klopp untuk lebih sering memainkannya. Caranya dengan tampil impresif di sesi latihan.

"Kebanyakan pemain ingin mengikuti pola, terutama ketika mereka tampil dengan baik, dan ketika itu berjalan salah, mereka mulai mencari pola lain untuk dilakukan," katanya.

"Sekarang, apakah itu membuat perbedaan, saya tidak tahu, tetapi secara psikologis memang ada bedanya. Jadi, mungkin ia harus mengubah latihannya, mungkin ia menenangkan latihan selama beberapa hari dan kemudian melakukannya menjelang akhir pekan," serunya.

"Atau mungkin ia melakukan yang sebaliknya. Itu bagian dari pekerjaan Jurgen Klopp, adalah secara psikologis mencari tahu bagaimana membuat pemainnya bermain. Ia tahu bahwa ia bisa melakukannya dengan satu cara dan itu berhasil, tetapi Anda harus menemukan cara lain. Karena Anda harus punya Rencana B."

3 dari 3 halaman

Berita Video


Berita video Rizky Faidan Bandung, Jawa Barat tersebut mengharumkan nama Indonesia setelah menjadi juara Pro Evolution Soccer (PES) Asia Tenggara, di Thailand, akhir pekan lalu.