Kondisi MU Membuktikan Bahwa PSG Sudah Benar Mempertahankan Neymar

Richard Andreas | 14 Oktober 2019 14:30
Kondisi MU Membuktikan Bahwa PSG Sudah Benar Mempertahankan Neymar
Neymar (c) AP Photo

Bola.net - Keputusan PSG mempertahankan Neymar musim ini diyakini sudah sangat tepat. Di era ini, mendapatkan pemain kelas top yang bisa jadi pembeda seperti Neymar sangat sulit. Harga yang terlalu tinggi jadi salah satu sandungan.

Neymar terus dihubungkan dengan kepulangan ke Barcelona pada bursa transfer musim panas lalu. Pihak PSG membuka peluang, Barca mengaku berusaha, tapi pada akhirnya kepulangan ini batal. Neymar tetap bertahan di Paris.

Advertisement

Situasi Neymar ini mengundang komentar mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger. Menurutnya, kasus Neymar belum benar-benar berakhir, justru sangat mungkin berlanjut tahun depan.

Kendai demikian, Wenger yakin PSG bakal sekuat tenaga mempertahankan Neymar. Mengapa? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Salah Jika Menjual

Pertama-tama, Wenger mengaku selalu menjunjung tinggi kontrak pemain. Dia yakin Neymar seharusnya menghargai kontraknya. Lalu, Wenger yakin PSG memang tidak boleh melepas pemain sehebat Neymar.

"Saya selalu yakin, begitu Anda meneken kontrak, Anda harus menghargai kontrak itu. Saya kira ini tidak mengejutkan," ujar Wenger kepada beIN Sports.

"Terlepas dari itu, bisa jadi ada masa-masa ketika pemain merasa sudah waktunya pergi. Lalu Anda hanya perlu duduk bersama dan mencari solusi terbaik."

"Pada kasus Neymar, saya selalu merasa PSG bakal membuat kesalahan jika menjualnya," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Contoh MU

Menurut Wenger, Neymar merupakan salah satu pemain terbaik yang bermain di level tinggi. Mendapatkan pemain seperti Neymar bukan hal mudah. Wenger memberi contoh MU yang selalu kesulitan mendapatkan pemain top di bursa transfer.

"Ada satu alasan kuat, meski Anda punya banyak uang, Anda tidak bisa mendapatkan pemain berkelas dunia dengan mudah. Kita sudah melihat itu pada MU, mereka sudah menghabiskan banyak uang untuk mendapatkan pemain level top yang bisa jadi pembeda," sambung Wenger.

"Pemain hebat sulit didapat. Saya merasa Neymar tiba-tiba menjadi kambing hitam di Paris, saya tidak benar-benar memahami situasinya," pungkasnya.

Sumber: beIN Sports