Kisah Mourinho Soal Transisi Chelsea Sejak Era Roman
Editor Bolanet | 4 Juni 2013 13:10
- Manajer baru , Jose Mourinho bercerita mengenai perubahan yang dialami The Blues, terutama sejak era kepemilikan Roman Abramovich.
Penjualan klub yang dilakukan Ken Bates kepada Roman pada Juni 2003 menjadi era baru bagi The Blues, yang bertransformasi menjadi klub papan atas Eropa. Dua gelar liga beruntun tahun 2005 dan 2006 menegaskan posisi mereka di kancah domestik.
The Special One diketahui sebagai manajer yang sukses mewujudkan harapan Roman, setelah ditunjuk menggantikan Claudio Ranieri. Namun rupanya hal itu tak berjalan semudah yang dibayangkan, seperti dikisahkan The Special One.
Saya ingat ketika kami berada di Amerika Serikat untuk menjalani tur pra musim tahun 2004. Kami menjalani latihan terbuka, di mana hanya disaksikan oleh beberapa bocah dan tidak ada seorang pun mengikuti kami, tutur Mourinho mengawali kisahnya.
Itu adalah awal dari era Roman dan menjadi musim keduanya, yang sekaligus menjadi era baru Chelsea. Setelah itu Chelsea mulai memenangi Premier League, untuk kali pertama dan kedua.
Kemudian ketika kami kembali ke Amerika Serikat, kami menemui sebuah situasi yang jauh berbeda dengan sebelumnya. Saya bisa bayangkan saat ini, terutama usai memenangi Liga Champions, di mana itu adalah poin tertinggi dalam sejarah klub, bahwa sekarang ini adalah klub yang lebih besar. [initial] (gl/atg)
Penjualan klub yang dilakukan Ken Bates kepada Roman pada Juni 2003 menjadi era baru bagi The Blues, yang bertransformasi menjadi klub papan atas Eropa. Dua gelar liga beruntun tahun 2005 dan 2006 menegaskan posisi mereka di kancah domestik.
The Special One diketahui sebagai manajer yang sukses mewujudkan harapan Roman, setelah ditunjuk menggantikan Claudio Ranieri. Namun rupanya hal itu tak berjalan semudah yang dibayangkan, seperti dikisahkan The Special One.
Saya ingat ketika kami berada di Amerika Serikat untuk menjalani tur pra musim tahun 2004. Kami menjalani latihan terbuka, di mana hanya disaksikan oleh beberapa bocah dan tidak ada seorang pun mengikuti kami, tutur Mourinho mengawali kisahnya.
Itu adalah awal dari era Roman dan menjadi musim keduanya, yang sekaligus menjadi era baru Chelsea. Setelah itu Chelsea mulai memenangi Premier League, untuk kali pertama dan kedua.
Kemudian ketika kami kembali ke Amerika Serikat, kami menemui sebuah situasi yang jauh berbeda dengan sebelumnya. Saya bisa bayangkan saat ini, terutama usai memenangi Liga Champions, di mana itu adalah poin tertinggi dalam sejarah klub, bahwa sekarang ini adalah klub yang lebih besar. [initial] (gl/atg)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Mourinho Bakal Buat Chelsea Belanja Besar'
Liga Inggris 3 Juni 2013, 23:00 -
Perez: Pintu Madrid Selalu Terbuka Bagi Mourinho
Liga Champions 3 Juni 2013, 22:30 -
Breaking News: Mourinho Resmi Kembali ke Chelsea
Liga Inggris 3 Juni 2013, 20:32 -
Mourinho Beber Alasan Pencoretan Pepe, Ronaldo dan Casillas
Liga Spanyol 3 Juni 2013, 20:11 -
Bila Kembali ke Chelsea, Ini Harus Jadi Fokus Mourinho
Editorial 3 Juni 2013, 19:26
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025
Bola Indonesia 22 Maret 2025, 07:53 -
Timnas Bahrain Sudah Tiba di Jakarta, Siap Tempur Hadapi Timnas Indonesia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 06:27
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39