Kelegaan Hugo Lloris Saat Tottenham Kalahkan MU
Richard Andreas | 29 Agustus 2018 09:00
- Sekiranya ada satu pemain Tottenham Hotspur yang paling senang dengan kemenangan timnya atas Manchester United (3-0), Selasa (28/8) dini hari WIB kemarin, Hugo Lloris mungkin akan maju paling depan. Lloris mengakui kemenangan itu sangat berarti bagi dirinya pribadi.
Betapa tidak, beberapa hari sebelum bermain melawan MU, Lloris harus berurusan dengan kepolisian. Dia tertangkap karena mengemudikan mobilnya dalam keadaan setengah mabuk.
Lloris bahkan sempat ditahan dan didenda polisi. Dia tertangkap saat polisi melakukan patrol rutin malam hari. Beruntung kasus Lloris tak semakin panjang, dia segera dibebaskan setelah kondisinya memungkinkan dan membayar denda wajibnya.
Baca penjelasan Lloris di bawah ini:
Pekan Sulit
Lloris mengakui kesalahannya dan siap menerima hukuman apa pun yang diberikan klub. Dia bahkan langsung meminta maaf di hadapan publik, khususnya permintaan maaf pada manajemen Spurs.Niat baik Lloris disambut oleh sang pelatih, Mauricio Pochettino.
Dia tetap dipercaya jadi kiper utama saat Tottenham mengalahkan MU, lima penyelamatan gemilang dibuat Lloris.
Ya, saya pikir selalu ada momen-momen kunci dalam semusim dan saya pikir pertandingan ini (vs MU) datang di waktu yang sempurna, jelas Lloris di fourfourtwo.
Ini adalah pekan yang sulit, khususnya karena kesalahan saya (mengemudi saat mabuk) tetapi saya pikir tim ini menunjukkan kekuatan kami.
Kebersamaan
Lebih lanjut, Lloris pun mengakui timnya berhasil menang karena kebersamaan yang mereka tampilkan. Melawan tim sekelas MU, para pemain Tottenham tahu bahwa mereka harus bermain kompak baik saat bertahan maupun menyerang.
Kami menunjukkan kebersamaan lagi di Tottenham dan kami memainkan pertandingan hebat melawan MU. Datang ke Old Trafford untuk melawan MU selalu jadi tantangan besar.
Dan kali ini kami berhasil mendapatkan hasil yang kami inginkan, tutupnya.
Bagi Tottenham, kemenangan atas MU bukan sekadar soal tiga poin. Lloris menilai hasil tersebut sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri skuatnya. (fft/dre)
Tonton Vidio Menarik Ini
Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon berhasil meraih medali emas usai menyingkirkan Fajar/Rian.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadi Aktor Kemenangan Spurs Atas MU, Lucas Disanjung Vertonghen
Liga Inggris 28 Agustus 2018, 23:50 -
AC Milan Ingin Datangkan Martial di Bulan Januari
Liga Italia 28 Agustus 2018, 23:36 -
MU Disarankan untuk Berpisah dengan Mourinho
Liga Inggris 28 Agustus 2018, 21:53 -
Ditanya Balik ke Man United, Begini Jawaban Gerard Pique
Liga Inggris 28 Agustus 2018, 21:05 -
Owen Kehilangan Segalanya Usai Cedera Hamstring
Liga Inggris 28 Agustus 2018, 19:48
LATEST UPDATE
-
One Piece x Borussia Dortmund: Luffy dan Kawan-Kawan Ramaikan Bundesliga
Bundesliga 25 Maret 2025, 09:15 -
Link Live Streaming Pertandingan Daejeon Red Sparks di Korean V-League 2024/2025
Voli 25 Maret 2025, 08:47 -
Jadwal Siaran Langsung WorldSBK Portugal 2025 di Vidio, 28-30 Maret 2025
Otomotif 25 Maret 2025, 08:45
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 3 Pemain MU Paling Underrated Era Sir Alex Ferguson
Editorial 24 Maret 2025, 12:37 -
5 Eks Pemain Premier League yang Bisa Diboyong Arsenal
Editorial 24 Maret 2025, 12:10 -
Ayah dan Anak yang Bermain untuk Klub yang Sama: Ada Pelatih Timnas Indonesia
Editorial 24 Maret 2025, 11:44 -
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23