Jadon Sancho Menjadi Ancaman Marcus Rashford di Timnas Inggris

Jadon Sancho Menjadi Ancaman Bagi Marcus Rashford

Jurnalis The Mirror, Andy Dunn, mengatakan bahwa keputusan Gareth Southgate mencadangkan Marcus Rashford sangat baik. Apalagi, yang dipilih sebagai pengganti adalah Jadon Sancho yang mampu mencetak dua gol.

"Jadon Sancho baru berusia 19 setengah [19 tahun 170 hari] dan seorang bintang sedang berkembang," ucap Andy Dunn.

"Banyak klub Inggris mengeluarkan banyak uang untuk pemain depannya dan tidak menyadari betapa berbakatnya pemain ini. Southgate sangat terkesan dengan performanya kali ini," sambung Andy Dunn.

Menurut Andy Dunn, Jadon Sancho sangat mungkin menggantikan peran Rashford di lini depan Inggris. Sebab, sulit bagi Southgate untuk menggeser pemain depan lain yakni Harry Kane dan Raheem Sterling. Rashford adalah opsi yang paling mungkin digeser untuk memberi ruang pada Jadon Sancho.

Kepercayaan Diri Jadon Sancho Patut Dapat Pujian

Andy Dunn mengatakan bahwa salah satu keunggulan Jadon Sancho adalah rasa percaya diri. Meski wajahnya terlihat pendiam dan dingin, pemain klub Borussia Dortmund tersebut punya percaya diri yang tinggi.

"Meskipun dia tampak seperti pemalu, dia memiliki kepercayaan diri yang luar biasa di atas lapangan."

"Dia bahkan memiliki kepercayaan diri yang cukup untuk bercanda memanggil perusahaan permainan komputer setelah mereka menilai dia hanya 77 dari 100 dalam hal kemampuan mengumpan di FIFA 20," ucap Andy Dunn.

Jadon Sancho musim 2018/2019 lalu mencatatkan 14 assist pada ajang Bundesliga. Dia juga mencetak 12 gol untuk Dortmund. Jadon Sancho pun memulai musim 2019/2020 dengan baik. Dari tiga laga, jebolan akademi Man City tersebut telah mencetak dua gol dan tiga assist.

Sumber: The Mirror