Ince Tuding Mourinho Sebagai Penyebab Gagalnya Lukaku Bersinar di Manchester United

Dimas Ardi Prasetya | 18 Agustus 2020 17:45
Ince Tuding Mourinho Sebagai Penyebab Gagalnya Lukaku Bersinar di Manchester United
Manajer Tottenham Jose Mourinho. (c) AP Photo

Bola.net - Eks gelandang Manchester United Paul Ince mengklaim Romelu Lukaku gagal bersinar di Skuat Setan Merah karena ia merasa tidak bahagia di bawah asuhan Jose Mourinho.

Lukaku direkrut oleh United pada musim panas 2017 silam. Saat itu ia dibeli dari Everton dengan bandrol mencapai 75 juta pounds.

Advertisement

Ia mengalami pasang surut selama bermain di United. Ia pun kerap mendapatkan kritikan dari fans dan media.

Lukaku akhirnya memilih hengkang dari United pada musim panas 2019. Ia menerima pinangan Inter Milan.

1 dari 2 halaman

Tak Bahagia di MU karena Mourinho

Romelu Lukaku ternyata tampil apik bersama Inter Milan. Ia tak butuh waktu untuk beradaptasi dan langsung menjadi momok menakutkan bagi tim-tim lawan Nerrazurri.

Paul Ince mengatakan, Lukaku bisa bersinar di Inter karena ia bahagia di klub tersebut. Sementara itu di Manchester United ia tak merasa hal yang sama di bawah asuhan Jose Mourinho.

"Lukaku tidak kesulitan [untuk mencetak gol di United]. Ia mencetak banyak gol, mari kita luruskan itu," tegas Ince pada BT Sport.

"Ia tidak bahagia di bawah Mourinho. Terkadang Anda menemukan orang yang tepat, negara yang tepat. Jika Anda bahagia, Anda akan tampil bagus," cetusnya.

2 dari 2 halaman

Performa Apik di Inter Milan

Performa Apik di Inter Milan

Selebrasi bomber Inter, Romelu Lukaku usai membobol gawang Bayer Leverkusen, Selasa (11/8/2020) (c) AP Photo

Romelu Lukaku musim ini telah tampil sebanyak 50 kali bagi Inter Milan di semua ajang kompetisi. Ia mengemas 33 gol.

Lukaku pun sukses membantu Inter masuk ke final Liga Europa. Ketajaman Lukaku ini bahkan membuat eks Presiden Inter yakni Massimo Moratti mengakui salah telah meremehkannya.

“Sejujurnya, saya pikir ia hanya kuat secara fisik dan takut kami akan menyesal kehilangan Icardi. Sebaliknya, Romelu adalah seorang juara, selalu membantu rekan satu timnya dan memiliki visi permainan yang bagus," pujinya.

Romelu Lukaku di semifinal Liga Europa mengantarkan Inter Milan menang atas Shakhtar Donetsk dengan skor 5-0. Ia mengemas dua gol di laga tersebut. Di final nanti, Nerrazurri akan bermain melawan Sevilla.

(BT Sport)