Ide Menarik Supaya Pemecatan Graham Potter Dipercepat: Chelsea Harus Kalah dari Leeds United

Abdi Rafi Akmal | 4 Maret 2023 17:45
Ide Menarik Supaya Pemecatan Graham Potter Dipercepat: Chelsea Harus Kalah dari Leeds United
Graham Potter pada laga pekan ke-16 Premier League 2022/2023 antara Newcastle vs Chelsea (c) AP Photo

Bola.net - Para pendukung Chelsea tidak sabar menanti pemecatan Graham Potter dari kursi manajer. Gabriel Agbonlahor punya ide menarik agar hal itu terwujud.

Menurutnya, Chelsea harus kalah dari Leeds United pada pertandingan pekan ke-26 Liga Inggris 2022/2023. Kebetulan The Blues akan bermain di kandang sendiri, Stamford Bridge, Sabtu (4/3/2023) WIB.

Advertisement

Kekalahan atas Leeds akan menjadi kekalahan 11 yang dialami Chelsea hanya dalam 16 pertandingan terakhir. Kekalahan di kandang sendiri akan semakin memperburuk keadaan.

Tren yang jelas-jelas buruk tersebut bakal menempatkan manajemen dan petinggi dalam situasi yang sulit. Jika memang tidak ingin semakin terperosok, maka mereka harus mengganti sosok manajer.

1 dari 4 halaman

Bisa Jadi Akhir

Agbonlahor yakin betul keputusan itu akan diambil jika Chelsea gagal mengantongi poin di hadapan pendukung sendiri.

"Dengan cara bermain Chelsea saat ini, saya tidak akan kaget jika Leeds yang berhasil mengalahkan mereka. Sama sekali tidak terkejut," katanya di talkSPORT.

"Saya prediksi Leeds menang 2-1. Pertandingan ini bisa jadi akhir karier Potter," tegas Agbonlahor.

2 dari 4 halaman

Sangat Mungkin Terjadi

Sementara itu, Leeds sebenarnya dalam tren yang tidak bagus untuk bisa menang di partai tandang menghadapi Chelsea. Sebab, partai tandang terakhir yang dimenangkan Leeds di musim ini terjadi pada Oktober 2022.

Namun, Agbonlahor justru merasa hal itu sangat mungkin terjadi. "Saya akan tetap pilih Leeds yang akan menang," ujar dia yakin.

"Kita sudah lihat energi saat Southampton ke Stamford Bridge dan menang. Saya rasa tidak ada alasan Leeds tidak bisa menampilkan performa seperti itu juga," katanya.

3 dari 4 halaman

Didukung Pemilik

Nasib Potter yang aman-aman saja setelah melewati rentetan hasil buruk merupakan wujud dari dukungan dan kepercayaan penuh dari Todd Boehly, selaku pemilik Chelsea.

Keputusan Boehly itu mulai menimbulkan guncangan di tubuh manajemen. Sebab, mulai ada kubu yang merasa pemecatan Potter harus disegerakan.

Sumber: talkSPORT