Huru-Hara Arsenal vs Tottenham, Pochettino: Sulit Mengontrol Emosi
Richard Andreas | 5 Desember 2018 10:00
Bola.net - - Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino mengakui terkadang sulit mengontrol emosi pemain dan pelatih dalam pertandingan panas. Dia bicara soal kekalahan Tottenham dari Arsenal (2-4) pada pekan ke-14 Premier League, Minggu (2/12) lalu.
Kala itu, sempat terjadi kericuhan di babak pertama, tepatnya saat Eric Dier mencetak gol yang menyamakan kedudukan. Dier melakukan selebrasi di sempadan lapangan, dekat dengan pemain cadangan Arsenal yang sedang melakukan pemanasan.
Huru-hara pun tak bisa dihindari. Selebrasi Dier dianggap terlalu menghina Arsenal. Pemain cadangan Arsenal yang sedang melakukan pemanasan lalu terlibat adu fisik dengan skuat Tottenham yang sedang merayakan gol.
Arsenal dan Tottenham kini tengah menunggu sanksi FA. Baca ulasan selengkapnya di bawah ini:
Tidak Mudah
Menurut Pochettino, laga itu jadi kian panas karena merupakan laga penuh gengsi, derby london antara Tottenham dan Arsenal. Pada pertandingan seperti itu, mengontrol emosi adalah tugas yang tidak mudah.
"Pada saat itu sangat sulit untuk mengontrol emosi anda, itu tidak mudah," buka Pochettino kepada Sky Sports.
"Memang benar bahwa saya berada terlalu jauh dan saya mencoba berlari tetapi saya terlambat [tiba di insiden itu]. Sulit melihat apa yang terjadi. Kita lihat saja apa yang akan terjadi dengan sanksi FA dan investigasinya."
Tak Bicara
Lebih lanjut, Poch sendiri mengaku tak bicara terlalu banyak pasca insiden itu. Sebagai pelatih, dia akan selalu mendukung pemainnya, meski dia sadar pihaknya masih menunggu sanksi.
"Sejujurnya, saya tidak berbicara dengan dia [Dier]. Jika anda Arsenal, anda memandang ini dalam satu arah, jika anda pelatih Arsenal, atau pelatih Spurs, atau salah satu pemain yang sedang melakukan pemanasan, anda akan mendukung pemain anda."
"Rasanya masuk akal untuk tak bicara terlalu banyak karena sekarang itu sudah berlalu dan FA akan memberi sanksi atau tidak, ini masih dalam investigasi," tandas dia.
Berita Video
Berita video perjalanan Luka Modric yang pernah menjadi korban perang Balkan hingga raih Ballon d'Or 2018.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tumbangkan Tottenham, Sokratis Puji Taktik Racikan Unai Emery
Liga Inggris 4 Desember 2018, 18:00 -
Kalahkan Totenham Jadi Performa Terbaik Arsenal Musim Ini
Liga Inggris 4 Desember 2018, 17:00 -
Arsenal Tak Seharusnya Lepas Ramsey dan Pertahankan Ozil
Liga Inggris 3 Desember 2018, 22:57 -
Arsenal Tak Terkalahkan, Tapi Torreira Masih Khawatirkan MU
Liga Inggris 3 Desember 2018, 22:24 -
Ian Wright: Unai Emery Pulihkan Identitas Arsenal
Liga Inggris 3 Desember 2018, 20:40
LATEST UPDATE
-
Lupakan Australia, Timnas Indonesia Fokus Hadapi Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 19:57 -
Bintang Muda RB Leipzig Ini Masuk Daftar Belanja Manchester United
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:58 -
Syukurlah Fans MU! Cedera Ayden Heaven Tidak Parah dan Segera Latihan Lagi!
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:50
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39