Higginbotham Membedah Masalah Besar dalam Permainan Arsenal Ala Emery

Richard Andreas | 31 Agustus 2018 14:40
Higginbotham Membedah Masalah Besar dalam Permainan Arsenal Ala Emery
Pemain Arsenal merayakan gol ke gawang Chelsea. (c) AP

- Arsenal tengah bersiap menghadapi Cardiff City di pekan keempat Premier League 2018/19, Minggu (2/9) mendatang. Laga tersebut penting bagi Arsenal yang berharap mampu meraih kemenangan kedua mereka di Premier League musim ini.

Arsenal yang dipimpin oleh pelatih anyar, Unai Emery melaju buruk di awal Premier League musim ini. The Gunners menelan kekalahan di dua laga awal dan baru meraih kemenangan di laga ketiga kontra West Ham akhir pekan lalu.

Advertisement

Arsenal berharap memperpanjang laju kemenangan mereka di laga kontra Cardiff akhir pekan nanti. Namun, analis sepak bola, Danny Higginbotham menilai Arsenal akan kembali kesulitan di laga tersebut.

Dikatakannya, gaya bermain Arsenal di bawah Emery menjadi penyebab kesulitan skuat The Gunners. Baca penjelasannya di bawah ini:

1 dari 3 halaman

Tekanan Intens

Emery mencoba menerapkan permainan dengan tekanan tinggi dan memulai serangan sejak dari belakang. Taktik ini membuat jarak pemain Arsenal berjauhan di lapangan dan mudah dimanfaatkan lawan.Inilah yang menjadi masalah Arsenal.

Di laga kontra West Ham lalu, Higginbotham menilai Arsenal beruntung karena West Ham membuang banyak peluang. Jika tidak, Arsenal sudah ketinggalan banyak gol di paruh waktu.

West Ham seharusnya memenangkan pertandingan itu. Mereka seharusnya sudah tak terjangkau di paruh waktu tetapi mereka membuang banyak peluang, jelas Higginbotham di skysports.

Dalam peta posisi rerata, terlalu banyak ruang dalam permainan Arsenal, terlalu banyak ruang bebas di antara bek tengah Arsenal. Itu bisa menimbulkan banyak masalah.

2 dari 3 halaman

Bek Nyaman

Menurut Higginbotham, taktik yang diinginkan Arsenal sebenarnya wajar. Namun baginya ada satu masalah, yakni peran empat bek. Dikatakannya, dalam permainan yang menuntut tekanan tinggi, Emery harus bisa membuat keempat beknya bermain nyaman di belakang.

Tak masalah mengatakan anda ingin menekan lawan tetapi anda harus membuat empat bek anda senyaman mungkin, jika tidak anda akan diserang masalah dan tim lawan akan memanfaatkan itu.

Ketika anda memainkan tekanan tinggi di lapangan, keempat bek adalah masalah sesungguhnya. Jika anda tak menekan sampai lini tengah, akan ada ruang di sana. Akan tetapi jika anda menekan sampai di sana, akan ada ruang di belakang, pungkasnya. (sky/dre)

3 dari 3 halaman

Tonton Vidio Menarik Ini

Berita video kecepatan lari Lalu Muhammad Zohri, Fadlin, Eko Rimbawan, dan Bayu Kertanegara pada nomor lari estafet 4x100 meter berbuah medali perak untuk Indonesia di Asian Games 2018.