Gentleman! Alisson Tidak Mau Karius Terus Disalahkan Atas Kegagalan Liverpool

Richard Andreas | 31 Mei 2019 09:00
Gentleman! Alisson Tidak Mau Karius Terus Disalahkan Atas Kegagalan Liverpool
Loris Karius. (c) AFP

Bola.net - - Alisson Becker percaya Loris Karius bukanlah penyebab kegagalan Liverpool ketika melawan Real Madrid di final Liga Champions musim lalu. Sebagai kiper pengganti Karius, Alisson tidak pernah menilai pendahulunya sebagai kiper buruk.

Minggu (2/6) dini hari WIB mendatang, Alisson bakal merasakan pengalaman pertamanya di final Liga Champions pada laga Tottenham vs Liverpool. Final itu merupakan final kedua beruntun bagi The Reds yang juga sukses mencapainya musim lalu.

Advertisement

Sayangnya, musim lalu Liverpool gagal jadi juara. Mereka takluk 1-3 dari Los Blancos, dan Karius menjadi sorotan pada laga tersebut setelah membuat dua blunder fatal.

Sejak blunder tersebut, Karius seakan-akan kehilangan permainan terbaiknya. Liverpool tidak bisa menyimpan pemain seperti itu dan memutuskan untuk meminjamkan Karius ke klub Turki.

Jurgen Klopp tidak main-main, dia mendatangkan Alisson Becker sebagai pengganti. Terbukti, pertahanan Liverpool jauh lebih baik bersama Alisson. Musim ini dia meraih golden gloves di Premier League.

Menjelang final pertamanya bersama Liverpool nanti, Alisson mengingat kembali kesalahan Karius musim lalu. Menurutnya, Liverpool gagal jadi juara bukan hanya kesalahan kiper. Seluruh tim bertanggung jawab.

"Saya kira anda tidak bisa menempatkan beban itu pada pundak satu pemain saja. Tim punya 11 pemain," tegas Alisson kepada ESPN.

"Ketika kami menang, semua menang. Dan ketika kami kalah, semua kalah. Bukan Karius yang kalah pada laga tersebut, Liverpool yang kalah. Tahun ini, kami punya kesempatan lainnya."

Alisson tahu laga itu tidak akan mudah. Dia bakal lebih disorot dan dibandingkan dengan permainan Karius. Bagaimana reaksi Alisson? Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 1 halaman

Sepanjang Karier

Alisson tahu betapa beratnya beban yang ditanggung Karius. Sebagai sesama kiper, dia sudah paham bagaimana beratnya menanggung tekanan pasca melakukan kesalahan pada suatu pertandingan. Terlebih, laga itu adalah final Liga Champions.

"Kami tahu bagaimana rasanya membuat kesalahan di kompetisi sebesar Liga Champions, itu adalah sesuatu yang bisa terus mengganggu di sisa karier anda," sambungnya.

"Namun, dalam hidup, kami selalu punya kesempatan untuk memperbaikinya. Saya mencoba menyadari semuanya."

"Ketika saya melakukan sesuatu dengan baik, saya tidak membiarkan itu memengaruhi saya. Dan ketika saya membuat kesalahan, saya melakukan hal yang sama," tutupnya.

Pada final Liga Champions Tottenham vs Liverpool nanti, Alisson bakal berperan penting sebagai pilar terakhir pertahanan The Reds.