Gaya Main Erik ten Hag Belum jadi, Masa MU Main Serangan Balik Terus Sepanjang Musim?
Richard Andreas | 29 Mei 2024 13:15
Bola.net - Erik ten Hag sudah berjuang keras untuk mengantar Manchester United menutup musim dengan manis. Masalahnya, sampai saat ini masih ada keraguan soal kualitas Ten Hag dalam membimbing tim.
Ten Hag baru saja membuktikan kualitasnya dengan menuntun MU menjuarai FA Cup 2023/2024. Sabtu 25 Mei 2024 akhir pekan lalu, MU membuat kejutan di Wembley Stadium dengan menggulingkan juara bertahan Manchester City (2-1).
Keberhasilan MU jadi juara FA Cup ini patut diapresiasi. Mereka menjalani musim yang sangat buruk, mencatatkan finis terburuk dan poin terburuk di era Premier League, tapi masih bisa menutup musim dengan trofi.
Kemenangan kemarin juga mengantar MU tampil di Liga Europa musim depan. Mengingat musim yang sangat buruk, pencapaian Setan Merah sudah luar biasa.
Juara FA Cup tanpa gaya main jelas
Meraih trofi FA Cup memang jadi akhir musim yang manis untuk MU. Ten Hag pantas mendapatkan apresiasi, MU bermain dengan taktik yang tepat untuk menggulingkan Man City.
Kemenangan kemarin pun diperhatikan oleh legenda MU, Eric Cantona. Dia puas dengan trofi FA Cup, tapi ada sedikit pertanyaan soal gaya bermain tim.
"Saya senang dengan trofi FA Cup. Ten Hag sudah bekerja sangat baik untuk meraih gelar juara," ujar Cantona.
"Namun, Anda tidak bisa terus memainkan sepak bola serangan balik dalam 38 pertandingan dan berharap juara liga. Bahkan ketika pemain-pemain pulih, MU masih belum bisa memainkan sepak bola cantik."
Segera buat keputusan
Cantona juga bicara soal posisi Ten Hag yang masih menggantung. Isu pemecatan Ten Hag masih kuat, pihak klub kabarnya masih berdiskusi dan belum mencapai kesimpulan. Ten Hag bisa saja bertahan, bisa juga dipecat.
"Orang-orang yang mengelola tim harus melihat situasi ini dan menimbang apakah MU sudah cukup bagus. Memang, musim ini diakhiri dengan baik dan memang layak," lanjut Cantona.
"Saya juga suka cara dia merespons: 'Jika MU tidak menginginkan saya, saya akan meraih trofi di klub lain', itu fantastis," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Setelah Mason Mount, MU Mau Bajak Pemain Chelsea Lagi
Liga Inggris 28 Mei 2024, 20:48 -
Gak Jadi ke MU, Kieran McKenna Putuskan Bertahan di Ipswich Town?
Liga Inggris 28 Mei 2024, 19:52 -
Bukan Ronaldo, Wayne Rooney Malah Sebut Messi Sebagai GOAT
Liga Inggris 28 Mei 2024, 19:38 -
Jarrad Branthwaite Masih Jadi Prioritas Transfer MU, Tapi....
Liga Inggris 28 Mei 2024, 19:00 -
Barcelona Tertarik Bajak Gelandang Manchester United Ini?
Liga Inggris 28 Mei 2024, 18:36
LATEST UPDATE
-
Menpora dan Ratu Tisha Jadi Pembicara di Forum PBB, Ini yang Dibahas
Olahraga Lain-Lain 21 Maret 2025, 03:55 -
Link Live Streaming Paraguay vs Chile - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 21 Maret 2025, 03:00 -
Kontrak di Real Madrid Kian Menipis, Antonio Rudiger Cuek!
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:47 -
Link Live Streaming Kroasia vs Prancis - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:42 -
Link Live Streaming Denmark vs Portugal - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:35 -
Link Live Streaming Italia vs Jerman - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:25 -
Banding Ditolak, Laga Barcelona vs Osasuna Tetap Digelar Pekan Depan
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:18
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40