Fabregas Ungkap Kebiasaan Sarri yang Dulu Bikin Pemain Chelsea Kesal
Dimas Ardi Prasetya | 7 Desember 2020 20:25
Bola.net - Cesc Fabregas mengungkapkan Maurizio Sarri merupakan sosok pelatih yang sangat percaya takhayul dan hal itu dulu membuat para pemain Chelsea merasa kesal.
Sarri didatangkan oleh Chelsea pada musim panas 2018. Ia datang ke Stamford Bridge usai menukangi Napoli.
Sarri menggantikan kompatriotnya yakni Antonio Conte. Akan tetapi pelatih yang gemar menghisap cerutu itu cuma bertahan semusim saja di Chelsea.
Sarri memutuskan balik ke Italia. Ia menerima pinangan dari Juventus.
Sarri Percaya Takhayul
Musim Maurizio Sarri di Chelsea tak berjalan sesuai harapan. Banyak masalah yang membelit pria 61 tahun tersebut.
Dari performa Chelsea yang tak sesuai ekspektasi, tudingan menganakemaskan Jorginho, hingga pemberontakan Kepa Arrizabalaga dan pemilihan taktiknya. Cesc Fabregas lantas mengungkapkan bahwa Sarri juga menjadi tak populer di mata para pemain The Blues.
“Sarri adalah pelatih yang bagus tetapi ia memiliki keyakinan kuat pada level taktis. Ia sangat percaya takhayul dan sulit membuatnya berubah pikiran," ungkap Fabregas pada Tuttosport.
Latihan Sore yang Bikin Kesal
Cesc Fabregas kemudian mencontohkan satu hal terkait keyakinan Maurizio Sarri pada takhayul itu. Hal tersebut adalah latihan tim pada sore hari.
Keputusan Sarri ini tak diterima dengan terlalu baik oleh para pemain Chelsea, khususnya para pemain yang sudah berkeluarga. Dan ketika mereka memintanya mengganti jadwal tersebut, Sarri menolaknya dan ini membuat para pemain makin kesal kepadanya.
“Misalnya, ia selalu ingin kami para pemain Chelsea berlatih pukul 3 sore. Itu buruk bagi pemain yang memiliki keluarga seperti saya. Kami tidak akan bisa menemui anak-anak kami sepanjang hari. Mereka pergi ke sekolah di pagi hari dan mereka akan tidur ketika kami kembali ke rumah setelah sesi latihan," bebernya.
“Suatu hari kami memintanya untuk mengizinkan kami berlatih di pagi hari. Ia berkata kami harus berlatih pada jam 3 sore karena seorang profesor di Pisa telah membuktikan bahwa ini adalah waktu terbaik untuk tubuh. Saya hanya tahu bahwa bagi pemain mana pun, penting untuk menghabiskan waktu bersama keluarganya."
Sebelumnya Cesc Fabgregas juga mengungkapkan bahwa ia memilih pindah dari Chelsea karena faktor Maurizio Sarri juga. Ia hengkang karena ogah terus dicadangkan karena Sarri lebih memilih terus memainkan Jorginho.
(Tuttosport)
Jangan Lewatkan:
- Fabregas Buka Suara Soal Alasan Tinggalkan Chelsea dan Nyaris Pindah ke Milan
- Jika Hengkang, Messi Takkan Dibenci Fans Barcelona
- Pengakuan Fabregas: Masih Bersilaturahmi Dengan Mourinho, tapi Tidak Dengan Guardiola
- Fabregas: Ziyech Punya Visi yang Bisa Antarkan Chelsea Jadi Juara
- Sabar, Mikel Arteta Cuma Butuh Waktu di Arsenal
- Arsenal Inkonsisten, Mikel Arteta Diminta Tiru Jose Mourinho
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Liverpool Dijagokan Juara Premier League, Jurgen Klopp: Ah, Lebih Berpeluang Chelsea
Liga Inggris 6 Desember 2020, 23:34 -
Jangan Berharap, Olivier Giroud Diklaim Takkan Bisa Membawa Chelsea Juara
Liga Inggris 6 Desember 2020, 20:50 -
Bayern Munchen Beri Diskon untuk David Alaba, Chelsea dan Juventus Siaga Satu
Bundesliga 6 Desember 2020, 16:00 -
N'Golo Kante, Kunci Chelsea Bekuk Leeds United
Liga Inggris 6 Desember 2020, 15:00 -
Chelsea Jadi Pemuncak Klasemen, Frank Lampard Ogah Besar Kepala
Liga Inggris 6 Desember 2020, 11:00
LATEST UPDATE
-
Reaksi Bijak Marselino Ferdinan Usai Timnas Indonesia Dipermak Australia 1-5
Tim Nasional 21 Maret 2025, 07:18 -
Vinicius, Raphinha, Rodrygo: Perburuan Bintang Baru Brasil Pasca Neymar
Amerika Latin 21 Maret 2025, 06:34 -
Italia Ukir Rekor Buruk Usai Kalah dari Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:22 -
Italia Kesulitan Hadapi Bola Udara Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:04 -
Man of the Match Italia vs Jerman: Joshua Kimmich
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:01 -
Man of the Match Belanda vs Spanyol: Jeremie Frimpong
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:55 -
Calafiori Cedera, Italia dan Arsenal Dibayangi Kekhawatiran
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:52
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40