Erik ten Hag Berperilaku Seperti Robot!

Asad Arifin | 5 Desember 2023 13:31
Erik ten Hag Berperilaku Seperti Robot!
Pelatih Manchester United, Erik ten Hag. (c) AP Photo/Jon Super

Bola.net - Erik ten Hag dilaporkan mulai kehilangan beberapa sudut di ruang ganti Manchester United. Beberapa pemain tidak puas dengan cara kerja dan sikapnya yang dianggap seperti robot.

Musim pertama Erik ten Hag di Old Trafford bisa dibilang cukup sukses. Dia membawa United bersaing di Premier League atas dan meraih gelar Carabao Cup. Setan Merah pun kembali ke Liga Champions.

Advertisement

Namun, ada satu keputusan kontroversial yang dibuat Erik ten Hag. Sang manajer berani menendang Cristiano Ronaldo, salah satu pemain penting. Ronaldo dilepas usai terlibat friksi dengan sang manajer.

Musim kedua Erik ten Hag bersama United diwarnai dengan riak-riak lebih besar di ruang ganti. Situasi makin buruk karena performa di lapangan belum stabil. Yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Pendekatan Erik ten Hag Terlalu Kaku

Jurnalis Sky Sports, Kaveh Solhekol melaporkan bahwa beberapa pemain senior telah melakukan pembicaraan dengan Erik ten Hag. Mereka menyampaikan apa yang keliru dari pendekatan Erik ten Hag di ruang ganti.

Namun, laporan Kaveh Solhekol menyebut pria asal Belanda itu tetap teguh dengan cara dan pendekatan yang dilakukan.

"Mereka merasa bahwa manajemen Erik ten Hag bisa sedikit lebih baik, tapi dia adalah bosnya dan dialah yang mengambil keputusan. Dia tidak berbalik. Dia akan melakukan segala sesuatunya dengan caranya," kata Solhekol.

"Saya juga dapat info bahwa beberapa pemain percaya bahwa dia terlalu kaku dan dia terlalu robot," tegas Solhekol.

2 dari 3 halaman

Pemain Tidak Bahagia

Pemain Tidak Bahagia

Ekspresi Bruno Fernandes di laga Liga Champions antara Galatasaray vs Manchester United, Kamis (30/11/2023). (c) AP Photo

Setelah Ronaldo, ada beberapa pemain yang dapat perlakuan tegas dari Erik ten Hag. Harry Maguire kehilangan ban kapten. David de Gea tak disodori kontrak baru. Lalu, ada Jadon Sancho yang diberikan dari tim utama.

Masih ada pemain yang berada di pihak Erik ten Hag. Namun, situasinya menjadi sulit dikendalikan ketika hasil buruk didapat United.

"Selalu ada orang-orang yang merasa tidak senang di ruang ganti, tapi ketika Anda kalah, akan ada lebih banyak lagi orang-orang yang tidak bahagia di ruang ganti," tegas Solhekol.

Sumber: Sky Sports