Eks Pelatih MU Ini Kritik Guardiola karena Minim Prestasi di Liga Champions
Yaumil Azis | 3 Agustus 2019 03:00
Bola.net - Josep Guardiola berhasil menorehkan prestasi yang luar biasa bersama Manchester City dalam kurun waktu dua musim terakhir. Namun pria asal Spanyol tersebut tetap tak bisa lepas dari kritikan mantan pelatih Manchester United, Louis Van Gaal.
Pada musim lalu, Guardiola berhasil mempersembahkan gelar Premier League setelah unggul satu angka dari pesaingnya, Liverpool, dalam klasemen akhir. Padahal kalau dilihat dari poin, sebenarnya The Reds sudah pantas untuk keluar sebagai juara.
Mantan nahkoda Barcelona tersebut seolah membuktikan bahwa sebaik apapun Liverpool tampil di Premier League, mereka akan tetap unggul. Bahkan satu-satunya kekalahan yang dirasakan skuat asuhan Jurgen Klopp tersebut berasal dari Manchester City.
Seolah belum cukup, Guardiola juga mengantarkan The Citizens meraih dua gelar di kancah domestik lainnya, yakni FA Cup dan Carabao Cup. Belum lagi jika mengingat musim lalu, di mana Manchester City sukses juara Premier League dengan pencapaian 100 poin.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Kritik Van Gaal untuk Guardiola
Tapi di antara serangkaian prestasi tersebut, Guardiola belum pernah sekalipun menyumbangkan gelar Liga Champions dari tiga musim kepemimpinannya di Etihad Stadium. Hal inilah yang kemudian jadi celah bagi Van Gaal untuk mengkritisinya.
"Level tertinggi adalah Liga Champions, dan dia belum pernah berhasil memenangkannya bersama Manchester City atau Bayern Munchen," tutur Van Gaal kepada France Football.
"Memenangkan Liga Champions untuk kedua kalinya itu fantastis, Guardila telah menjuarai semua yang bisa dimenangkan di Inggris. Namun, ini adalah konsekuensi dari kekhawatiran soal bagaimana timnya bermain dan bukan kepada lawan," lanjutnya.
Kontradiktif
Kekhawatiran itu, lanjut Van Gaal, merupakan penyebab dari kegagalan Guardiola meraih Liga Champions. Menurutnya mentalitas seperti itu tidak akan berlaku di ajang Liga Champions, tempat bermacam-macam klub besar Eropa berkumpul.
"Anda harus menghormati lawan anda. Guardiola punya kualitas besar jika dibandingkan dengan rival domestik, tapi ini tak berlaku di ajang seperti Liga Champions," tandasnya.
Namun, pernyataan pria asal Belanda tersebut kontradiktif dengan apa yang terjadi di lapangan. Seperti yang diketahui, Manchester City kerap tersingkir di tangan klub Inggris lain seperti Liverpool dan Tottenham.
Selain itu, benar bahwa Guardiola gagal meraih trofi Liga Champions selama di Manchester City dan Bayern Munchen. Namun ia sudah pernah merasakan sensasi memenangkan kompetisi tersebut saat bersama Barcelona, bahkan dua kali.
Baca Juga:
- Pep Guardiola: Leroy Sane Bisa Pergi dari Manchester City
- Juventus Tukar Joao Cancelo dengan Bek Manchetser City Ini
- Prediksi Liverpool vs Manchester City 4 Agustus 2019
- Uang dan Hak Siar: Mengapa Sulit Nonton Premier League di Indonesia?
- Sedikit Lagi, Pep Guardiola Bakal Pecahkan Rekor Premier League Jose Mourinho
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pep Guardiola: Leroy Sane Bisa Pergi dari Manchester City
Liga Inggris 2 Agustus 2019, 22:28 -
Guardiola Merasa Terganggu dengan Klaim Klopp Soal Dunia Fantasi
Liga Inggris 2 Agustus 2019, 22:23 -
Juventus Tukar Joao Cancelo dengan Bek Manchetser City Ini
Liga Italia 2 Agustus 2019, 19:00 -
Prediksi Liverpool vs Manchester City 4 Agustus 2019
Liga Inggris 2 Agustus 2019, 15:01 -
Uang dan Hak Siar: Mengapa Sulit Nonton Premier League di Indonesia?
Liga Inggris 2 Agustus 2019, 14:00
LATEST UPDATE
-
Italia di Ujung Tanduk: Gli Azzurri Terancam Tenggelam di Dortmund
Piala Eropa 23 Maret 2025, 13:21 -
Portugal Mencoba Menghidupkan Bara Semangat dari Abu Kekalahan
Piala Eropa 23 Maret 2025, 13:03 -
Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
Otomotif 23 Maret 2025, 12:21 -
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 23 Maret 2025, 12:21 -
Otomotif 23 Maret 2025, 12:21
-
Jadwal Lengkap Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 12:20 -
Link Live Streaming Turnamen Bulu Tangkis Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 12:20 -
Hasil Lengkap Pertandingan Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 12:19 -
Prancis di Tepi Jurang: Balikkan Defisit 0-2 atau Gugur di Kandang
Piala Eropa 23 Maret 2025, 11:46 -
Matador Butuh Pedang yang Lebih Tajam untuk Jinakkan Oranye
Piala Eropa 23 Maret 2025, 11:32
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39