Diduga Langgar Aturan Karantina di Brasil, Andreas Pereira Terancam Sanksi 6 Laga

Asad Arifin | 5 Oktober 2021 10:06
Diduga Langgar Aturan Karantina di Brasil, Andreas Pereira Terancam Sanksi 6 Laga
Gelandang Manchester United, Andreas Pereira (c) MUFC Official

Bola.net - Gelandang Manchester United, Andreas Pereira, terancam sanksi larangan bermain enam laga. Situasi ini terjadi karena Pereira diduga melanggar aturan karantina ketika datang ke Brasil usai dipinjam Flamengo.

Pereira mulai berada di skuad utama United pada 2014 silam. Bersinar pada level usia, termasuk bersama timnas Brasil, Pereira kesulitan mendapat tempat utama di starting XI United.

Advertisement

Pereira berulang kali dipinjamkan ke klub lain. Dia pernah membela Granada, Valencia, dan Lazio dengan status pinjaman. Pada bursa transfer awal musim 2021/2022, United meminjamkan Pereira ke Flamengo.

1 dari 3 halaman

Langgar Aturan Karantina?

Pereira tampil bagus untuk Flamengo. Sejauh ini, gelandang serang 26 tahun itu telah mencetak dua gol dari lima laga di Serie A Brasil. Awal yang bagus bagi Pereira. Tapi, ada kabar buruk yang mungkin datang.

Pereira diduga melanggar aturan karantina di Brasil. Sesuai aturan, seorang pemain yang datang dari Inggris Raya ke Brasil harus menjalani karantina selama 14 hari. Nah, pada kasus Pereira, dia hanya melakukan karantina selama tujuh hari.

Pengadilan Tinggi Olahraga Sepak Bola Brasil telah memanggil Pereira untuk menjelaskan situasi yang terjadi. Jika Pereira terbukti bersalah, maka dia akan mendapatkan sanksi yang cukup berat.

2 dari 3 halaman

Sanksi Berat Menanti

Andreas Pereira tampil sangat bagus untuk Flamengo. Tapi, dengan kasus dugaan pelanggaran karantina, Pereira mungkin akan menerima sanksi. Pereira terancam sanksi larangan bermain hingga enam laga.

"Flamengo dan Andreas Pereira akan diadili Jumat depan, 8 Oktober, oleh Komite Disiplin Kelima Pengadilan Tinggi Peradilan Olahraga untuk Sepak Bola," kata pernyataan resmi CBF.

"Klub didakwa karena telah mengakhiri setengah jalan masa karantina selama 14 hari wajib yang ditetapkan oleh Undang-undang ANVISA 655/2021 untuk orang yang dari Inggris," sambung pernyataan tersebut.