Dibeli Rp1,2 Triliun, Nicolas Pepe Dianggap Masalah Terbesar Arsenal

Asad Arifin | 4 Oktober 2019 08:46
Dibeli Rp1,2 Triliun, Nicolas Pepe Dianggap Masalah Terbesar Arsenal
Arsenal vs Aston Villa: Nicolas Pepe mencetak gol lewat titik putih. (c) AP Photo

Bola.net - Mantan bintang timnas Inggris, Michael Owen, melihat ada satu masalah besar yang dimiliki oleh Arsenal. Masalah itu ada pada pemain yang justru dibeli mahal: Nicolas Pepe.

Arsenal harus berjuang ekstra keras untuk bisa mendapatkan Nicolas Pepe dari Lille pada bursa transfer musim panas 2019 lalu. The Gunners harus bersaing dengan banyak klub papan atas Eropa lainnya.

Advertisement

Bukan hanya itu, Arsenal juga wajib membayar mahal untuk pemain asal Pantai Gading. Meskipun dengan skema dicicil, harga Pepe tetap mahal. Arsenal harus membayar 72 juta pounds atau Rp1,2 triliun.

Dengan harga yang fantastis itu, ada harapan besar bagi Nicolas Pepe. Namun, sejauh ini dia justru belum mampu memberi kontribusi yang maksimal. Pepe justru berada dalam ancaman pemain muda Arsenal.

1 dari 2 halaman

Masalah Terbesar Arsenal

Michael Owen begitu senang melihat performa Arsenal saat menang 4-0 atas Standard Liege di Liga Europa, Jumat (4/12/2019) dini hari WIB. Dari sisi permainan dan performa pemain, ada banyak hal yang patut dipuji.

"Kami berbicara tentang banyak hal positif untuk Arsenal tetapi ada satu hal negatif yang mengganggu saat ini dan itu adalah Nicolas Pepe," kata Owen kepada BT Sport.

Michael Owen mengaku bahwa awalnya dia senang dengan cara bermain Pepe. Dia turut mengamati pemain berusia 24 tahun ketika masih di Lille. Owen bahkan mengakui jika Pepe adalah pemain bagus saat itu.

"Pada pertandingan pertama, dia tampak seolah-olah punya banyak trik."

"Tapi dia baru saja bangkrut dan itu adalah investasi besar bagi siapa pun. Itu adalah investasi besar untuk Arsenal khususnya," kata mantan pemain Manchester United.

2 dari 2 halaman

Tergusur Pemain Muda Arsenal

Michael Owen sebenarnya ingin melihat Nicolas Pepe bermain saat Arsenal berjumpa Standrad Liege. Dia berharap Pepe bisa mendapat momen bagus untuk menyatu dengan skuat. Namun, dia hanya tampil sebagai pemain pengganti.

"Saya ingin melihatnya tampil dan bermain sangat baik hari ini melawan tim yang biasa saja, dia bisa menunjukkan skillnya dan mendapatkan sedikit kepercayaan diri. Itulah masalah yang dia hadapi," kata Owen.

Alih-alih memainkan Pepe, Unai Emery justru mempercayakan lini depan Arsenal pada pemain muda di laga melawan Standard Liege. Emery memainkan Reis Nelson, Joe Willock, Ainsley Maitland-Niles dan Gabriel Martinelli sebagai pemain inti.

Sumber: BT Sport