Dianggap Berbahaya, Legenda Arsenal Minta Klub Tidak Gunakan 'Sweeper Keeper' Lagi
Yaumil Azis | 16 Agustus 2018 16:04
- Ada banyak pelatih yang membutuhkan sosok 'sweeper keeper' di dalam skuatnya, terlebih jika mereka senang menerapkan strategi penguasaan bola. Tetapi kiper legendaris Arsenal, Bob Wilson, tidak sepakat dengan peran tersebut.
Umumnya, istilah 'sweeper keeper' disematkan kepada kiper yang mampu membantu serangan dan aktif meninggalkan gawang untuk menghentikan pemain lawan. Salah satu sosok yang terkenal dengan peran ini adalah Manuel Neuer.
Seiring berjalannya waktu, ada banyak pelatih yang menuntut kipernya untuk bisa turut terlibat dalam serangan. Bahkan pelatih Manchester City, Josep Guardiola, sampai mendepak Joe Hart yang telah mengawal gawang The Citizens selama enam musim.
Scroll ke bawah untuk membaca komentar Bob Wilson.
Kiper Harus Tanggung Resiko
Tetapi Bob Wilson, kiper Arsenal di era '60-an, tidak suka melihat kiper melaksanakan tugas tersebut. Baginya, peran 'sweeper keeper' terlalu berbahaya untuk karir seorang penjaga gawang.
Sekarang kiper diharapkan untuk bermain pada area berbahaya, di mana pemain berkecepatan tinggi seperti Aguero atau Sterling bisa mendekati anda dalam hitungan detik, ujar Wilson kepada Mirror.
Mereka bisa membuat kiper panik, dan kiper harus mengambil resikonya, lanjutnya.
Berbahaya untuk Karir Kiper
Wilson menjadikan kiper Prancis, Hugo Lloris, dan Liverpool, Loris Karius, sebagai contohnya. Ia mengungkapkan bahwa kesalahan yang dilakukan kiper karena harus turut membantu serangan kini ditanggung seumur hidup oleh mereka.
Yang paling jelas dalam benak orang-orang sekarang adalah Hugo Lloris di final Piala Dunia. Dia sampai jatuh bangun. Melakukan sesuatu yang bodoh di final Piala Dunia tidak bisa dibayangkan, tambahnya.
Karius tidak akan pernah dimaafkan oleh penggemar Liverpool dan sekarang, menurut saya, dia harus hidup dengan itu di sepanjang karirnya, pungkasnya.
Sebagai informasi, Lloris melakukan blunder yang menyebabkan gol Mario Mandzukic kala Prancis bertemu Kroasia di final. Sedangkan Karius melakukan dua kesalahan fatal hingga membuat Liverpool tumbang di final Liga Champions bulan Mei lalu.
Saksikan Juga Video Ini
Saksikan highlight Bola Tangan antara Hong Kong vs Indonesia di Asian Games 2018 melalui tautan video berikut.
(mir/yom)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Napoli Yakin Bisa Datangkan Kiper Milik Arsenal
Liga Italia 15 Agustus 2018, 22:08 -
Guendouzi Optimis Arsenal Bisa Juara EPL
Liga Inggris 15 Agustus 2018, 19:51 -
Emery Dinilai Sedang Coba-coba, Tapi Salah Memilih Lawan
Liga Inggris 15 Agustus 2018, 16:09 -
Ternyata, Mikel Arteta Berjasa dalam Kemenangan City Atas Arsenal
Liga Inggris 15 Agustus 2018, 14:43 -
Buat Apa Beli Bernd Leno Lalu Dicadangkan, Emery?
Liga Inggris 15 Agustus 2018, 14:40
LATEST UPDATE
-
Uji Coba Lawan Afghanistan, Thailand Menang Mudah
Asia 21 Maret 2025, 23:58 -
Bocoran Eks Striker MU: Sir Alex Ferguson Kembali Melatih Akhir Pekan ini!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 23:55 -
Thomas Tuchel Coret 3 Pemain Jelang Laga Inggris vs Albania, Siapa Saja?
Piala Eropa 21 Maret 2025, 23:04 -
5 Pemain Timnas Indonesia yang Bisa Meledak Saat Menghadapi Bahrain
Tim Nasional 21 Maret 2025, 22:01 -
Manchester United Lagi Proses Transfer Striker Tajam Ligue 1 Ini
Liga Inggris 21 Maret 2025, 21:52
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39