Di Balik Transfer Arsenal: Tendang Pemain Bintang untuk Hemat Rp627 Miliar per Tahun

Asad Arifin | 3 Februari 2021 13:56
Di Balik Transfer Arsenal: Tendang Pemain Bintang untuk Hemat Rp627 Miliar per Tahun
Playmaker Arsenal, Mesut Ozil, usai mencetak gol ke gawang Newcastle United, Minggu (16/2/2020) dini hari WIB. (c) AP Photo

Bola.net - Arsenal sukses melepas sejumlah pemain bintang yang tidak masuk dalam skema Mikel Arteta pada bursa transfer Januari 2021. The Gunners pun mampu menghemat anggaran dalam jumlah besar.

Menurut The Sun, Selasa (2/2/2021), Arsenal telah menghemat hingga 32,8 juta pounds (setara Rp627 miliar) per tahun dengan melepas empat pemain yang bergaji besar.

Advertisement

Selama jendela transfer bulan lalu, manajer Arsenal, Mikel Arteta, memang fokus terutama pada pemangkasan beban anggaran pada skuadnya yang terlalu tinggi.

1 dari 3 halaman

Kasus Mesut Ozil

Kasus Mesut Ozil

Mesut Ozil membentangkan atribut Fenerbahce pada Senin (18/1/2021). (c) AP Photo

Beban terbesar yang berhasil dilepaskan tentu saja adalah Mesut Ozil, yang bergaji 350 ribu pounds per pekan. Selama ini, Ozil sangat memberatkan karena mendapat gaji tertinggi tapi sama sekali tidak dimainkan sejak pertengahan musim lalu.

Ozil kali terakhir bermain untuk Arsenal pada Maret 2020. Setelah itu, dia tidak dimasukkan ke skuad The Gunners untuk Liga Inggris dan Liga Europa.

Setelah tersia-sia di Emirates, Ozil akhirnya pindah ke klub Turki, Fenerbahce, dengan bebas transfer. Tanpa Ozil, Arsenal telah menghemat 18,2 juta pounds (Rp347,9 miliar) per tahun.

2 dari 3 halaman

Pemain Bergaji Tinggi Lainnya

Pemain Bergaji Tinggi Lainnya

Pemain Arsenal, Shkodran Mustafi. (c) AP Photo

Tentu saja, sang gelandang tinggal memiliki sisa kontrak selama lima bulan lagi di Arsenal pada Januari. Namun, itu saja sudah menyelamatkan Arsenal sebesar 7,6 juta pounds (Rp145,2 miliar). Dana tersebut bisa dipakai untuk menambah pemain pada musim panas 2021.

Ozil bukan satu-satunya pemain bergaji tinggi yang didepak Arsenal pada Januari secara bebas transfer. Sead Kolasinac juga dipinjamkan kembali ke mantan klubnya, Schalke, dengan opsi penjualan permanen pada akhir musim.

Bek kiri asal Bosnia itu menerima bayaran sekitar 100 ribu pounds per pekan, atau sekitar 5,2 juta pounds (Rp99,2 miliar) per tahun. Selama enam bulan dirinya di Bundesliga, Arsenal menghemat sekitar 2,6 juta pounds.

Shkodran Mustafi juga pemain bergaji tinggi yang meninggalkan Emirates pada bursa transfer musim dingin. Gajinya senilai 90 ribu pounds per pekan atau 4,7 juta pounds (Rp89,8 miliar) per tahun.

Dan, dengan lima bulan tersisa hingga kontraknya berakhir, Arsenal menghindari membayar gaji 2 juta pounds (Rp38,2 miliar).

3 dari 3 halaman

Modal Beli Pemain Top

Pemain keempat yang dilepas adalah, Sokratis Papastathopoulos, yang pindah ke Olympiacos dengan gratis. Bek asal Yunani itu mendapat gaji 90 ribu pounds per pekan. Arsenal setidaknya menghemat 2 juta pounds (Rp38,2 miliar) dari gaji tahunannya.

Total, Arsenal mampu menyematkan 32,8 juta pounds dari anggaran gaji tahunan mereka. Dari momen masing-masing pemain hengkang hingga akhir musim, Arsenal menghemat sekitar 14,2 juta pounds (Rp271,3 miliar).

Nominal tersebut lebih dari cukup untuk mendatangkan pemain berkualitas pada musim panas nanti. Setidaknya Arsenal sudah melakukan langkah cerdas pada bursa transfer Januari ini.

Sumber: The Sun

Disadur dari Bola.com (Penulis: Yus Mei Sawitri, 3 Februari 2021)