Chelsea Sedang Bapuk, Mikel Arteta Kirim Simpati untuk Graham Potter

Editor Bolanet | 28 Februari 2023 00:05
Chelsea Sedang Bapuk, Mikel Arteta Kirim Simpati untuk Graham Potter
Graham Potter usai laga tunda pekan ke-7 Premier League 2022/2023, Fulham vs Chelsea (c) AP Photo/Alastair Grant

Bola.net - Posisi Graham Potter sebagai nakhoda Chelsea tengah mendapat sorotan akibat hasil buruk yang menimpa dirinya beserta tim. Mengetahui hal itu, Bos Arsenal yakni Mikel Arteta menegaskan bahwa ia merasa simpati kepada pelatih asal Inggris tersebut.

Performa Chelsea tengah dalam kondisi mengkhawatirkan dan terbaru mereka kalah oleh Tottenham dengan skor 0-2 dalam laga lanjutan Premier League. Dengan hasil itu, The Blues hanya sanggup menang dua kali dari 15 pertandingan terakhirnya.

Advertisement

Dalam sesi konferensi pers, Arteta mengatakan dia tahu apa yang sedang dialami Potter. Pelatih asal Spanyol itu menaruh empatinya kepada rekannya sesama pelatih tersebut.

"Tentu saja, kami adalah rekan kerja. Kita semua tahu tekanan, tuntutan dan intensitas dalam industri ini. Jadi tentu saja Anda berempati karena Anda tahu bagaimana rasanya dan penderitaan yang bisa dirasakan," jelas Arteta dilansir dari laman Mirror.

Simak situasi Potter lebih lanjut di bawah ini.

1 dari 4 halaman

Ambil Kisah dari Arteta dan Klopp

Potter sempat menyebut Arteta dan pelatih Liverpool yakni Jurgen Klopp sebagai contoh bos yang membutuhkan waktu untuk mengimplementasikan ide-ide mereka dalam konferensi pers pasca pertandingan melawan Tottenham.

"Kami berbicara sebelum pertandingan tentang menonton All or Nothing dan Arsenal, dua tahun dalam masa kepemimpinan Mikel, ia hampir dipecat dan orang-orang menginginkannya keluar dan itu adalah bencana. Dan sekarang segalanya telah sedikit berubah - dan memang begitulah adanya," katanya.

"Jika Anda melihat situasi Jurgen - mereka tidak mendapatkan hasil dan tiba-tiba orang-orang ingin dia keluar, itulah sifat sepak bola."

2 dari 4 halaman

Simpati Arteta

Sebelum pertandingan melawan Tottenham, Potter telah mengungkapkan bahwa ancaman pembunuhan keji telah ditujukan kepada dirinya dan anak-anaknya selama penampilan buruk Chelsea, dan mengakui bahwa dia merasa sulit untuk menerima hal tersebut.

Arteta kembali mengatakan bahwa ia bersimpati kepada pelatih berusia 47 tahun tersebut, meskipun ia menolak untuk mengkonfirmasi apakah ia pernah mengalami hal serupa.

"Anda dapat mengalami kesulitan dan tantangan dalam pekerjaan Anda, yang kami alami terutama ketika Anda kalah, tetapi ketika Anda menang juga karena pekerjaan ini sangat menuntut, tetapi Anda tidak dapat menghancurkan hidup Anda karena hal tersebut," katanya.

3 dari 4 halaman

Eks Kiper Timnas Inggris Angkat Bicara

Namun mantan penjaga gawang timnas Inggris, Paul Robinson mengatakan situasi Chelsea saat ini begitu tidak terbayangkan mengingat kesuksesan klub selama satu dekade terakhir dan jumlah uang yang telah dihabiskan hampir 600 juta pounds sejak pengusaha Amerika, Boehly, membeli klub tersebut tahun lalu.

"Hasilnya tidak cukup baik. Performa terkadang secara sporadis cukup bagus, tetapi dalam jangka waktu yang panjang tidak cukup bagus."

"Bagi Chelsea untuk berada di posisi ke-10 di liga, tersingkir dari kedua kompetisi piala dan menjalani pertandingan Liga Champions dengan ketertinggalan 1-0 dan dengan semua yang harus dilakukan, untuk klub sebesar Chelsea dan jumlah uang yang telah dihabiskan, tidak terpikirkan," jelasnya.

Sumber: Mirror

Penulis: Yoga Radyan