Buka Dosa Masa Lalu, Sesal Bos Tottenham: Menunjuk Antonio Conte dan Mourinho Adalah Kesalahan

Editor Bolanet | 22 September 2023 07:45
Buka Dosa Masa Lalu, Sesal Bos Tottenham: Menunjuk Antonio Conte dan Mourinho Adalah Kesalahan
Ekspresi Antonio Conte dalam laga Premier League 2022/2023 Fulham vs Tottenham, Selasa (24/1/2023) (c) AP Photo/Frank Augstein

Bola.net - Bos Tottenham, Daniel Levy, baru-baru ini telah mengakui bahwa ia telah melakukan kesalahan dengan menunjuk Jose Mourinho dan Antonio Conte sebagai pelatih di klub tersebut. Ia juga menegaskan bahwa klub harus kembali ke akarnya dengan pelatih baru, Ange Postecoglou.

Seperti yang diketahui, The Lilywhites telah mengalami gejolak yang signifikan dalam beberapa musim terakhir dengan para manajer berprestasi seperti Mourinho dan Conte yang gagal mengakhiri paceklik trofi klub dan juga menyebabkan gesekan yang signifikan dengan para pendukung dan skuad utama.

Advertisement

Mourinho diberhentikan dari klub pada April 2021 dan kurang dari dua tahun kemudian. Tottenham juga berpisah dengan Conte, di tengah kekhawatiran atas hasil dan arahan umum klub di bawah asuhan pelatih asal Italia itu.

Ange Postecoglou adalah pelatih baru The Lilywhites dan dia sejauh ini telah membuat awal yang mengesankan di London utara dengan memberi 13 poin dari lima pertandingan pembuka Premier League, termasuk kemenangan atas Manchester United.

Simak pengakuan Daniel Levy di bawah ini.

1 dari 4 halaman

Sesal Daniel Levy

Levy kini telah menjelaskan bahwa merupakan sebuah 'kesalahan' untuk menunjuk kedua pelatih tersebut yang menurutnya tidak dapat terhubung dan mengidentifikasikan diri dengan klub.

"Saya ingin menang seperti halnya semua orang," kata Levy dalam sebuah forum penggemar.

"Rasa frustrasi karena tidak menang dan tekanan dari beberapa pemain dan sebagian besar fans bahwa kami harus menang, kami harus mengeluarkan uang, kami harus memiliki manajer besar, nama besar. Dan hal itu memengaruhi saya."

Levy pernah dikecam di masa lalu, dengan beberapa penggemar Tottenham menyalahkan pria berusia 61 tahun itu atas kegagalan klub untuk memenangkan satu pun trofi sejak 2008.

2 dari 4 halaman

Menunjuk Conte dan Mourinho Adalah Kesalahan

Kemudian, pelatih Chelsea sekarang yakni Mauricio Pochettino, yang pernah menukangi The Lilywhites dipecat pada tahun 2019, hanya lima bulan setelah membawa klub ke final Liga Champions.

"Saya telah melalui periode di mana kami hampir menjadi juara, bersama Mauricio kami melewati beberapa waktu yang sangat, sangat baik. Kami tidak cukup sampai di sana tetapi kami hampir saja melakukannya, dan kami memiliki perubahan strategi," kata Levy.

"Strateginya adalah mari kita membawa seorang manajer yang memiliki trofi dan kami melakukannya dua kali. Anda harus belajar dari kesalahan-kesalahan. Mereka [Conte dan Mourinho] adalah manajer yang hebat, tapi mungkin tidak untuk klub ini."

3 dari 4 halaman

Ange Postecoglou?adalah Jawaban

Namun, Levy mengatakan bahwa mereka telah mendapatkan "Tottenham kembali" dengan penunjukan Postecoglou, yang berhasil mengangkat kesuraman yang menyelimuti klub dengan membimbing mereka ke awal musim liga terbaik mereka dalam 57 tahun terakhir.

"Kami ingin bermain dengan cara tertentu dan jika itu berarti harus membutuhkan waktu lebih lama untuk menang, mungkin itu adalah hal yang tepat untuk kami.

"Dan itulah mengapa mendatangkan Ange, dari sudut pandang saya, adalah keputusan yang tepat."

Sumber: Mirror

Penulis: Yoga Radyan