'Bisakah Manchester United Menduetkan Paul Pogba dan Bruno Fernandes?'
Yaumil Azis | 17 Maret 2020 23:00
Bola.net - Dimitar Berbatov mengaku ingin melihat Paul Pogba bertahan di Manchester United musim depan. Namun eks striker the Red Devils itu ragu kalau sang gelandang bisa bekerja sama dengan Bruno Fernandes.
Semenjak direkrut kembali dari Juventus pada tahun 2016 lalu, Pogba selalu menjadi andalan Manchester United di lini tengah. Namun pada musim ini jatah bermainnya jadi berkurang drastis karena terhalang oleh cedera.
Pogba sudah tidak terlihat lagi di lapangan semenjak bulan Oktober 2019. Sebenarnya, ia sempat merumput di beberapa pertandingan pada bulan Desember. Sayangnya ia kembali mengalami cedera dan harus menepi lagi sampai sekarang.
Cederanya Pogba membuat Manchester United harus mengubah haluan. Mereka pun bergerak cepat pada bursa transfer musim dingin kemarin. Hasilnya, the Red Devils berhasil mendaratkan Bruno Fernandes dengan mahar 80 juta euro.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Keraguan Berbatov
Di luar ekspektasi, Bruno Fernandes ternyata mampu memberikan dampak positif dalam waktu cepat. Sejauh ini, mantan penggawa Sporting Lisbon itu sudah mengantongi dua gol dari lima penampilan di Premier League.
Publik pun ingin segera melihatnya berduet dengan Pogba di lini tengah Manchester United. Kabar baiknya, Pogba dikabarkan akan sembuh dalam waktu dekat dan segera berlatih bersama rekan-rekan setimnya.
Banyak yang meyakini bahwa duet Pogba dan Bruno di lini tengah bisa membuat Manchester United jadi semakin kuat. Namun keraguan justru terlihat dalam pernyataan Berbatov kepada Betfair belum lama ini.
"Saya tidak tahu apakah Fernandes dan Pogba bisa bermain bersama," ujar Berbatov yang pernah mepersembahkan 56 gol dalam 149 penampilannya untuk the Red Devils.
Sama-sama Cerdas
Sebagian besar dari publik juga menduga kalau Bruno Fernandes adalah pengganti Pogba yang dalam beberapa kesempatan pernah mengutarakan niatnya untuk pindah. Juventus dan Real Madrid diklaim sebagai tujuannya.
Berbatov sangat menginginkan Pogba bertahan pada musim depan. Namun, ia masih belum tahu apakah gelandang asal Prancis itu bisa membahayakan keseimbangan Manchester United jika diduetkan dengan Bruno Fernandes.
"Sebagai seorang penggemar Paul Pogba, saya ingin dia bertahan di Manchester United. Saya pikir itu akan jadi yang terbaik baginya, namun saya penasaran melihat dia bermain dengan Fernandes," lanjutnya.
"Mereka berdua adalah pemain yang mirip, sama-sama cukup cerdas untuk berpikir tiga langkah ke depan saat mereka sedang menguasai bola," pungkasnya.
(Goal International)
Baca juga:
- Gara-Gara Ini, Juventus Batal Rekrut Paul Pogba
- Monchengladbach Siap Jual Denis Zakaria, MU Siaga Satu
- Dean Henderson Lebih Dari Sanggup Lengserkan David De Gea
- Sejak Awal, Kritikan yang Masuk Hanya Angin Lalu Saja di Telinga Solskjaer
- Curhat Diogo Dalot Mengenai Jalan Terjal Karirnya di Manchester United
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
MU Tempel Ketat Gelandang Muda Monchengladbach Ini
Bundesliga 16 Maret 2020, 22:00 -
Paul Pogba Masih Ingin Tinggalkan MU di Musim Panas
Liga Inggris 16 Maret 2020, 21:00 -
MU Menarik, Tapi Juventus Juga Seksi di Mata Harry Kane
Liga Italia 16 Maret 2020, 20:30 -
Demi Bertahan di MU, Odion Ighalo Siap Sunat Gaji 50%
Liga Inggris 16 Maret 2020, 20:00
LATEST UPDATE
-
Prediksi Uruguay vs Argentina 22 Maret 2025
Amerika Latin 20 Maret 2025, 09:11 -
Australia vs Timnas Indonesia: Jam Kick-off dan Siaran Langsung
Tim Nasional 20 Maret 2025, 09:10 -
Prediksi Ekuador vs Venezuela 22 Maret 2025
Amerika Latin 20 Maret 2025, 09:08 -
Testimoni Patrick Kluivert: Masa Depan Sepak Bola Indonesia Bakal Cerah!
Tim Nasional 20 Maret 2025, 09:05
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56