Begini Sikap Manchester United dalam Perburuan Harry Kane

Yaumil Azis | 13 April 2021 08:29
Begini Sikap Manchester United dalam Perburuan Harry Kane
Penyerang Tottenham, Harry Kane. (c) AP Photo

Bola.net - Beberapa kalangan telah menyarankan Manchester United untuk memprioritaskan perekrutan Harry Kane pada bursa transfer musim panas nanti. Lantas, bagaimana sikap the Red Devils dalam perburuan pemain Tottenham tersebut?

Harry Kane bisa disebut sebagai salah satu pelayan setia Spurs. Sejak didatangkan dari Watford kala usianya masih sangat belia pada tahun 2004 lalu, Kane tidak pernah berganti seragam dan sudah menyumbang 217 gol dari 329 penampilan.

Advertisement

Sayangnya, seberapapun kerasnya Kane dalam menjebol gawang lawan, Tottenham tetap tak mampu menjadi juara di setiap kompetisi yang diikuti. Pencapaian terbaiknya hanya menjadi runner-up di Liga Champions musim 2018/19 lalu.

Tidak sedikit orang menyarankan Kane untuk segera pindah dan bergabung dengan klub yang memiliki harapan juara lebih tinggi. Contohnya seperti Manchester United.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Sikap Manchester United

Manchester United sendiri belum pernah meraih trofi dalam beberapa tahun terakhir. Tetapi, sebagian besar publik percaya kalau the Red Devils bakalan merengkuh gelar andai memiliki Harry Kane di lini depannya.

Merekrut Harry Kane sendiri bukanlah perkara yang mudah. Kontraknya saat ini masih tersisa tiga tahun lagi, dan Tottenham dikabarkan enggan membiarkannya pergi dengan harga murah. Diketahui kalau klub telah mematok harga 120 juta pounds.

Lantas, bagaimana MU menyikapi situasi ini? The Athletic melapokan kalau klub besutan Ole Gunnar Solskjaer tersebut masih memprioritaskan penyerang Borussia Dortmund, Erling Braut Haaland di musim panas nanti.

Namun, kalau biayanya terlalu besar, mereka akan beralih ke Harry Kane. Hanya permasalahannya, manajemen klub enggan memenuhi harga yang telah dipatok Tottenham sebesar 120 juta pounds tersebut.

2 dari 2 halaman

Levy, Rintangan Terbesar MU

Masalahnya kian pelik karena Tottenham masih dipegang oleh Daniel Levy sampai sekarang. Publik mengenal Levy sebagai sosok yang sulit untuk diajak bernegosiasi dalam urusan transfer pemain.

Di laporan yang sama, diketahui bahwa Levy menolak melepas Harry Kane ke klub Inggris lainnya dalam situasi apapun. Selama ada Levy, maka harapan Manchester United memiliki Kane akan selalu menipis.

Kengototan Levy terlihat saat Inter Milan ingin merekrut Christian Eriksen yang kontraknya tersisa enam bulan. Ia tidak gentar pada situasi yang bisa membuatnya kehilangan Eriksen secara gratis, sehingga Inter harus mengeluarkan uang 20 juta pounds demi mendapatkan jasanya tahun 2020 lalu.

(The Athletic - via Metro.co.uk)