Begini Jawaban Lampard Soal Sindiran Mourinho kepada Rudiger

Yaumil Azis | 23 Desember 2019 20:01
Begini Jawaban Lampard Soal Sindiran Mourinho kepada Rudiger
Ekspresi Frank Lampard pada laga melawan Tottenham. Chelsea menang dengan skor 0-2 atas klub asuhan Jose Mourinho, Minggu (22/12/2019). (c) AP Photo

Bola.net - Pelatih Tottenham, Jose Mourinho, menyindir halus reaksi Antonio Rudiger saat timnya berhadapan dengan Chelsea akhir pekan kemarin. Komentar itu rupanya tidak membuat pelatih the Blues, Frank Lampard, senang.

Tottenham dan Chelsea dipertemukan dalam laga pekan ke-18 Premier League hari Minggu (22/12/2019). Pertandingan tersebut berhasil dimenangkan oleh Chelsea dengan skor 2-0 berkat dua gol sang penyerang, Willian.

Advertisement

Tottenham selaku tuan rumah harus bermain dengan 10 orang setelah sang striker, Son Heung-min, diberikan kartu merah. Wasit menganggapnya telah melakukan pelanggaran keras terhadap bek Chelsea, Antonio Rudiger.

Dan saat terjatuh, Rudiger bereaksi seperti sedang terkena pelanggaran yang keras. Reaksi tersebut lantas disindir oleh Mourinho selepas pertandingan berakhir.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Jawaban Lampard

Klaim dari Mourinho itu didengar dan langsung dibantah oleh Lampard, yang juga diketahui pernah berada di bawah asuhan Mourinho dulu. Menurutnya, keputusan wasit sudah tepat.

"Itu adalah kartu merah. Itu adalah kartu merah. Saya tidak tahu seberapa besar harapan anda dari itu," ujar Lampard seperti yang dikutip dari Metro News.

"Saya pikir Son adalah pemain yang hebat dan dari luar terlihat kalau di adalah sosok yang baik, tapi terkadang di sepak bola anda harus mengalami momen yang naluriah terjadi," lanjutnya.

"Mungkin, terkadang permainan berjalan berat dan itu akan sedikit berlawanan dengan anda, dan saya pikir itu adalah momennya. Tapi saya takkan berkata apapun soal bagaiman Antonio Rudiger mengatasi hal itu," tambahnya.

2 dari 2 halaman

Aksi Rasisme

Pertandingan antara dua klub London tersebut berlangsung dengan sengit. Sayangnya, keseruan laga itu tercoreng oleh tindakan rasisme yang mengarah ke Rudiger.

Fans Tottenham melontarkan suara-suara monyet yang mengarah ke mantan penggawa AS Roma tersebut. Hal itu dilakukan sebagai reaksi kemarahan karena Son diganjar kartu merah.

Rudiger memberikan gestur kepada rekan setimnya, Cesar Azpilicueta, bahwa dirinya mendengarkan teriakan monyet dari fans Spurs. Alhasil, Anthony Taylor selaku wasit langsung menghentikan permainan untuk sementara.

Pihak stadion langsung memberikan peringatan kepada penonton untuk menghentikan aksi yang tidak terpuji itu. Setelahnya, barulah permainan dilanjutkan.

(Metro News)