Badai Corona Berkecamuk, Pemain Arsenal Ogah Potong Gaji
Serafin Unus Pasi | 14 April 2020 21:20
Bola.net - Para pemain Arsenal baru-baru ini mengambil sikap terkait imbauan pemotongan gaji akibat virus corona. Imbauan tersebut dirumorkan ditolak mentah-mentah oleh penggawa The Gunners.
Seperti yang sudah diketahui, Premier League ditunda hingga waktu yang tidak ditentukan akibat pandemi corona. Alhasil pemasukan klub berkurang drastis akibat pandemi ini.
Dalam imbauan resmi mereka, Premier League meminta kebesaran hati seluruh pemain agar gaji mereka dipotong hingga maksimal 30%. Langkah ini diambil demi meringankan beban keuangan klub.
Arsenal baru-baru ini mengajukan proposal pemotongan gaji kepada para pemain mereka. Namun The Telegraph melaporkan bahwa proposal mereka ditolak mentah-mentah.
Simak situasi yang terjadi di Arsenal di bawah ini.
Tawaran Arsenal
Menurut informasi itu, Arsenal sebenarnya tidak mengajukan pemotongan gaji yang terlalu besar. Para pemain diimbau bersedia gajinya dipotong sebesar 12,5% selama satu tahun ke depan.
Dengan pemotongan gaji tersebut Arsenal bisa berhemat sekitar 25 juta pounds, dari total pengeluaran gaji mereka yang bernilai 230 juta pounds per pekan.
Dalam tawaran itu, manajemen Arsenal juga menjanjikan sejumlah instentif, termasuk pengembalian gaji ke angka semula jika mereka bisa lolos ke Liga Champions.
Beda Pendapat
Menurut laporan tersebut, sebenarnya sejumlah pemain menyetujui pemotongan gaji itu. Namun jumlahnya tidak mencapai kuota wajib, yaitu harus 75% pemain menyetujui pemotongan gaji.
Menurut laporan tersebut, para pemain tersebut bersedia dipotong gajinya agar mereka bisa membantu klub membayar para staff sehingga mereka tidak terkena PHK massal.
Namun sejumlah pemain lain diberitakan menolak pemotongan gaji karena mereka memiliki ketidakpercayaan kepada pemilik Liverpool, Stan Kroenke yang sudah sejak lama mewacanakan untuk memotong kontrak para pemain Arsenal.
Ancaman Denda
Tidak hanya terbebani masalah gaji pemain, Arsenal dan para klub EPL terancam mendapatkan denda yang besar.
Jika musim kompetisi 2019/2020 dibatalkan, mereka diwajibkan membayar penalti kepada pemegang hak siar.
(The Telegraph)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Maaf Arsenal dan Chelsea, Luka Jovic Tidak Dilepas!
Liga Spanyol 13 April 2020, 22:00 -
Bangganya Achraf Hakimi Jadi Rebutan Banyak Klub di Bursa Transfer
Bundesliga 13 April 2020, 21:40 -
Abaikan Arsenal, Dayot Upamecano Pilih Gabung Real Madrid
Bundesliga 13 April 2020, 18:20 -
5 Kiper Terbaik pada Era Premier League
Editorial 13 April 2020, 16:21
LATEST UPDATE
-
Kontrak di Real Madrid Kian Menipis, Antonio Rudiger Cuek!
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:47 -
Link Live Streaming Kroasia vs Prancis - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:42 -
Link Live Streaming Denmark vs Portugal - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:35 -
Link Live Streaming Italia vs Jerman - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:25 -
Banding Ditolak, Laga Barcelona vs Osasuna Tetap Digelar Pekan Depan
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:18 -
Diinginkan MU dan Liverpool, Juventus Bersedia Lepas Kenan Yildiz?
Liga Italia 21 Maret 2025, 01:01 -
Gak Jadi Beli, Real Betis Mau Pinjam Antony Lagi dari MU!
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 00:52 -
Analisa Coach RD: Indonesia Kena Jebak Australia
Tim Nasional 21 Maret 2025, 00:41
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40