Aubameyang Balik Jadi Striker? Arteta: Dia Bagus Main di Kiri Kok
Richard Andreas | 31 Oktober 2020 11:00
Bola.net - Mikel Arteta sangat memahami kritik dan kekhawatiran perihal posisi Pierre-Emerick Aubameyang di lapangan. Arteta mulai didesak memainkan Aubameyang di pos striker sentral, tapi dia punya pendapat berbeda.
Ya, posisi bermain Aubameyang mulai jadi sorotan setelah dia terbukti kesulitan mencetak gol pada beberapa pertandingan terakhir. Sudah enam pekan Premier League berjalan, Auba baru mencetak satu gol untuk Arsenal.
Kesulitan Aubameyang ini disinyalir karena dia bermain di posisi winger kiri, yang bukan posisi naturalnya. Arteta memilih posisi itu untuk mengakomodasi Alexandre Lacazette di pos striker.
Kendati demikian, Arteta sendiri merasa tidak ada masalah dengan posisi Aubameyang. Mengapa demikian? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
Justru bagus di kiri
Sebagai pelatih, Arteta-lah yang paling tahu potensi Aubameyang, dan karena itu dia punya alasan kuat untuk tetap memainkan Aubameyang di pos winger kiri. Dia melihat Aubameyang justru lebih berbahaya jika bermain dari posisi itu.
"Itu [Aubameyang jadi striker] adalah salah satu opsi yang jelas kami miliki dalam tim, juga untuk mengembangkannya," kata Arteta di laman resmi Arsenal.
"Begitu dia tidak mencetak gol dalam tiga atau empat pertandingan, orang-orang bakal berkata: 'Dia harus bermain di posisi sentral'."
"[Namun] bagus baginya bermain di kiri sebab dia tidak dijaga ketat bek tengah lawan. Ada lebih banyak ruang kosong baginya untuk bergerak," imbuhnya.
Juga soal Nicolas Pepe
Lebih lanjut, Arteta pun bicara soal Nicolas Pepe, penyerang Arsenal lainnya yang tampak kesulitan. Dia tahu Pepe rentan kritik, tapi Arteta percaya betul bahwa winger 25 tahun itu bisa jadi pemain top The Gunners.
"Dia [Pepe] butuh waktu. Tidak mudah ketika klub mengeluarkan begitu banyak uang untuk dia, ekspektasinya sangat tinggi," sambung Arteta.
"Sejauh ini dia mengatasi situasinya dengan sangat baik, dia sudah lebih menyatu dengan tim, dan dia adalah pemain yang sulit diprediksi, itulah yang membuatnya spesial."
"Ini hanya soal melakukannya terus-menerus secara konsisten," tandasnya.
Sumber: Arsenal
Baca ini juga ya!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Manchester United vs Arsenal, Tim Tamu Diprediksi Bakal Curi Poin di Old Trafford
Liga Inggris 30 Oktober 2020, 21:00 -
Manchester United Jadi Juara Musim Ini? Kenapa Tidak?
Liga Inggris 30 Oktober 2020, 20:40 -
Marcus Rashford, Kapten Masa Depan Manchester United
Liga Inggris 30 Oktober 2020, 20:20 -
Fred Jadi Langganan Starter di Manchester United, Ini Penyebabnya
Liga Inggris 30 Oktober 2020, 20:00 -
Rayakan Laga ke-100 Sebagai Manajer MU, Ini Kado yang Diinginkan Solskjaer
Liga Inggris 30 Oktober 2020, 19:41
LATEST UPDATE
-
Italia Ukir Rekor Buruk Usai Kalah dari Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:22 -
Italia Kesulitan Hadapi Bola Udara Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:04 -
Man of the Match Italia vs Jerman: Joshua Kimmich
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:01 -
Man of the Match Belanda vs Spanyol: Jeremie Frimpong
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:55 -
Calafiori Cedera, Italia dan Arsenal Dibayangi Kekhawatiran
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:52 -
Man of the Match Denmark vs Portugal: Diogo Costa
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:41 -
Man of the Match Kroasia vs Prancis: Ivan Perisic
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:32 -
Link Live Streaming Peru vs Bolivia - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 21 Maret 2025, 05:30
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40