Astaga! Tottenham Kekurangan Pemain, Antonio Conte Sampai Harus Pakai Manekin di Latihan

Ari Prayoga | 19 Desember 2021 14:41
Astaga! Tottenham Kekurangan Pemain, Antonio Conte Sampai Harus Pakai Manekin di Latihan
Ekspresi Antonio Conte saat memainkan laga debut sebagai manajer Tottenham di UEFA Confrence League 2021/2022 (c) AP Photo

Bola.net - Manajer Tottenham, Antonio Conte mengungkapkan cara unik yang harus ia tempuh untuk mengakali masalah kekurangan pemain dalam skuadnya.

Baru-baru ini skuad Tottenham memang diserang wabah Covid-19. Hal ini membuat laga UEFA Conference League versus Rennes harus dibatalkan.

Advertisement

Tak cuma itu, pertandingan melawan Brighton pun kemudian mengalami penundaan, dan pada tengah pekan kemarin Spurs juga gagal menghadapi Leicester City.

1 dari 3 halaman

Cerita Antonio Conte

Di masa-masa tersebut, Spurs sempat cuma memiliki 12 pemain di dalam skuad mereka. Alhasil, Conte pun sampai harus memutar otaknya di sesi latihan.

“Untuk mencoba sesuatu secara taktis, jika Anda ingin memainkan formasi, Anda membutuhkan 20 pemain dan tidak mudah untuk melakukan ini," ujar Conte seperti dikutip The Sun.

“Saya harus berlatih dengan manekin dan saya berhenti. Itu tidak mudah. Ini bukan hal yang sama. Sekarang, kami menjalani sesi latihan penuh, tetapi tentu saja, tidak mudah menghadapi situasi ini dan melatih para pemain. Cuma memiliki 12 pemain sangat sulit."

“Dalam dua minggu terakhir, selama tiga hari kami tidak menjalani sesi latihan dan kemudian kami melakoni sesi dengan hanya 10 atau 12 pemain. Selain itu, tim U-23 juga memiliki Covid.”

2 dari 3 halaman

Siap Hadapi Liverpool

Saat ini tinggal dua pemain Spurs yang masih dinyatakan positif. Meski kebugaran timnya jauh dari kata ideal, Conte tetap menegaskan bahwa timnya siap menghadapi Liverpool.

“Kami siap melakukan dan mengikuti apa yang diputuskan Liga Inggris. Ada aturan dan kita harus mengikutinya dan menghormatinya," tutur Conte.

“Yang pasti situasinya tidak sederhana untuk semua tim. Kami siap bermain. Itu sama melawan Leicester, sama melawan Rennes, sama di setiap pertandingan.”