Arsenal Vs Chelsea: Membandingkan Kedua Tim dari Koleksi Trofi, Siapa Unggul?

Serafin Unus Pasi | 22 Agustus 2021 08:30
Arsenal Vs Chelsea: Membandingkan Kedua Tim dari Koleksi Trofi, Siapa Unggul?
Premier League, Arsenal vs Chelsea (c) Bola.net

Bola.net - Siapa lebih tua, Arsenal atau Chelsea? Jawabannya adalah Arsenal.

Tim berjuluk The Gunners itu didirikan pada Oktober 1886, dan kini sudah berusia 134 tahun. Sementara The Blues 18 tahun lebih muda, dan berdiri sejak Maret 1905. Tapi, siapa pengoleksi trofi juara paling banyak?

Advertisement

Dengan usia di atas 100 tahun, Arsenal dan Chelsea sudah melalui begitu banyak cerita. Dan ketika dua tim London ini dipertemukan, gengsi selalu berbicara.

Gengsi ini tentang berapa koleksi trofi yang dimiliki. Sebab, sukses atau tidaknya klub sepak bola tolok ukur utamanya adalah prestasi di lapangan.

Prestasi nyatanya adalah gelar di kompetisi, liga, atau kejuaraan yang diselenggarakan federasi, konfederasi, hingga FIFA. Bukan ajang pramusim, invitasi, atau semacam trofeo.

Dengan usia yang sudah lebih dari 100 tahun, The Gunners dan Chelsea pastinya punya koleksi trofi. Namun, siapa yang paling banyak?

Berikut perbandingan koleksi trofi milik Arsenal dan The Blues, seperti yang mereka muat dalam milestone resmi klub. Mulai Premier League, Piala FA, Piala Liga, Liga Europa, Liga Champions, Piala Super Eropa, hingga Piala Dunia Klub.

1 dari 5 halaman

Premier League

Premier League

Arsene Wenger (c) Premier League Twitter

Arsenal punya 13 gelar juara Premier League di lemari trofi. Premier League adalah kompetisi kasta tertinggi sepak bola di Inggris.

Sebanyak 13 gelar juara itu diraih pada musim 1930/1931, 1932/1933, 1933/1934, 1934/1935, 1937/1938, 1947/1948, 1952/1953, 1970/1971, 1988/1989, 1990/1991, 1997/1998, 2001/2002, dan 2003/2004

Sedangkan Chelsea baru punya enam trofi juara Premier League. Masing-masing pada musim 1954/9155, 2004/2005, 2005/2006, 2009/2010, 2014/2015, dan 2016/2017.

2 dari 5 halaman

Piala Liga

Piala Liga

Chelsea (c) AP Photo

Di ajang ini, Chelsea lebih unggul atas Arsenal. Kompetisi lintas kasta ini dimenangi The Blues sebanyak lima kali.

Lima gelar juara Piala Liga itu didapat Chelsea pada musim 1964/1965, 1997/1998, 2004/2005, 2006/2007, dan 2014/2015. Bagaimana dengan Arsenal?

Di pentas ini, The Gunners baru dua kali menjadi juara. Dua gelar itu didapat pada 1986/1987 dan 1992/1993. Jadi, sudah begitu lama Arsenal paceklik gelar Piala Liga.

3 dari 5 halaman

Piala FA

Piala FA

Manajer Arsenal Mikel Arteta mengangkat trofi Piala FA. (c) AP Photo

Dalam kompetisi tertua di muka bumi ini, Arsenal adalah jagoannya. Bahkan hingga sekarang, The Gunners merupakan pemegang rekor juara terbanyak.

Arsenal sudah 14 kali menjuarai Piala FA, yakni pada 1929/1930, 1935/1936, 1949/1950, 1970/1971, 1978/1979, 1992/1993, 1997/1998, 2001/2002, 2002/2003, 2004/2005, 2013/2014, 2014/2015, 2016/2017, dan 2019/2020.

Sementara itu, Chelsea mencatat delapan raihan trofi juara Piala FA. Masing-masing pada musim 1969/1970, 1996/1997, 1999/2000, 2006/2007, 2008/2009, 2009/2010, 2011/2012, dan 2017/2018.

4 dari 5 halaman

Liga Europa

Liga Europa

Maurizio Sarri (kanan) mengangkat trofi Liga Europa setelah Chelsea sukses mengalahkan Arsenal. (c) AP Photo

Prestasi terbaik Arsenal di Eropa adalah menjadi juara Piala Winners, cikal bakal Liga Europa. Gelar ini didapat pada musim 1993/1994.

Sedangkan Chelsea sudah empat kali menjadi juara kompetisi level kedua di Eropa ini. Dua kali saat masih bernama Piala Winners, yaitu musim 1970/1971 dan 1997/1998.

Kemudian dua lagi didapat Chelsea saat sudah menjadi Liga Europa. Prestasi itu dicatat pada musim 2012/2013 dan 2018/2019.

5 dari 5 halaman

Liga Champions

Liga Champions

Selebrasi pemain Chelsea bersama trofi Liga Champions 2020-2021. (c) AP Photo

Chelsea jauh lebih baik dibandingkan Arsenal di Liga Champions. Sebab, The Blues sudah dua kali keluar sebagai kampiun.

Dua gelar juara Liga Champions milik Chelsea didapat pada musim 2011/2012 dan 2020/2021. Gelar perdana ketika ditangani Roberto Di Matteo, berikutnya saat dipimpin Thomas Tuchel sekarang ini.

Sementara Arsenal di usia yang sekarang ini belum sekalipun merasakan gelar juara Liga Champions. Langkah terbaik hanya sampai final musim 2005/2006, dan kalah 1-2 dari Barcelona.

(Bola.net/Fitri Apriani)