Arogansi Kepa Arrizabalaga Justru Bagus untuk Chelsea, Ini Alasannya
Richard Andreas | 17 Januari 2020 07:20
Bola.net - Mantan kiper Chelsea, Robert Green, mengakui Kepa Arrizabalaga patut dianggap sebagai pemain arogan. Namun, karakter seperti itulah yang mungkin dibutuhkan The Blues di bawah mistar mereka.
Kepa kembali menghadapi keraguan perihal performanya. Dia membuat sejumlah kesalahan mendasar yang merugikan tim, meski terkadang bisa diselamatkan para penyerang.
Sebagai kiper termahal di dunia, tentu Kepa diharapkan bisa tampil lebih baik dari yang sekarang. Frank Lampard memang tidak pernah mengeluh, tapi bukan berarti permainan Kepa sudah cukup memuaskan.
Green yakin kondisi ini tidak terlalu mengkhawatirkan. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Musim Menarik
Musim lalu, Kepa pernah mencuri perhatian karena aksinya menolak perintah Maurizio Sarri. Sejak saat itu dia dianggap sebagai pembangkang dalam tim Chelsea, yang mungkin bisa merugikan tim.
Green tahu sifat Kepa itu berbahaya, tapi terkadang justru pemain seperti itulah yang bisa menyelamatkan tim.
"Musim ini cukup untuk untuk dia [Kepa], bukan begitu? Saya kira ketika Anda menempuh banyak pertandingan sebagai kiper, fluktuasi itu akan selalu ada," ungkap Green kepada The Athletic via Goal internasional.
"Ada beberapa hal yang bisa membantunya. Dia punya kaki hebat, bertenaga. Dia punya paha besar, banyak otot, dan itu berarti memberinya daya lompat yang baik. Dia pun sangat cepat."
Arogansi yang Tepat
Sifat Kepa mungkin mengkhawatirkan, tapi arogansi itu justru bisa menguntungkan jika dialirkan dengan tepat. Kepa bakal jadi pemain yang penuh rasa percaya diri di lapangan, itu membuatnya tampil lebih baik lagi.
"Sebagai pribadi, dia benar-benar baik dan dia punya sikap luar biasa. Dia memang punya satu sisi dalam dirinya yang arogan, atau setidaknya sangat yakin pada kemampuannya sendiri," sambung Green.
"Itu perbedaan tipis yang bagus dan dia memilikinya. Dia membawa fakta bahwa dialah kiper termahal di dunia," tandasnya.
Sumber: Goal
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadi Korban PHP, Willian Hengkang dari Chelsea?
Liga Inggris 16 Januari 2020, 21:40 -
Diincar MU dan Chelsea, Begini Respon Timo Werner
Bundesliga 16 Januari 2020, 21:00 -
Ross Barkley Tinggalkan Chelsea di Bulan Ini?
Liga Inggris 16 Januari 2020, 18:20 -
48 Jam Lagi, Olivier Giroud Bakal Jadi Milik Inter Milan
Liga Italia 16 Januari 2020, 17:20 -
Data dan Fakta Premier League: Newcastle vs Chelsea
Liga Inggris 16 Januari 2020, 15:37
LATEST UPDATE
-
2 Kesalahan Fatal Nathan Tjoe-A-On yang Berujung Gol-gol Australia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 17:01 -
Langit Biru yang Mencekam: Laga Berat Argentina di Kandang Uruguay
Amerika Latin 20 Maret 2025, 15:59 -
Nomor 10 Timnas Indonesia: Dari Kurniawan Dwi Yulianto Turun ke Ole Romeny
Tim Nasional 20 Maret 2025, 15:35 -
Nonton Live Streaming Australia vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tim Nasional 20 Maret 2025, 15:30 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Heineken Chinese Grand Prix 2025 di Vidio
Otomotif 20 Maret 2025, 15:29
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40