Ada Dua Hal yang Akan Membuat Pogba Tak Bisa Diterima di Madrid
Dimas Ardi Prasetya | 19 April 2019 01:30
Bola.net - - Eks penggawa timnas Inggris Paul Parker mengklaim Paul Pogba tak akan bisa diterima di Real Madrid karena sikap dan inkonsistensinya.
Sejak didatangkan dari Juventus pada tahun 2016 lalu, Pogba kerap disebut akan cabut dari Manchester United. Pasalnya ia tidak cocok dengan Jose Mourinho.
Gosip itu tidak berhenti setelah MU ditangani oleh Ole Gunnar Solskjaer. Apalagi setelah gelandang asal Prancis itu mengaku bermimpi untuk membela Madrid.
Gosip kepindahannya makin santer terdengar setelah Zinedine Zidane mengatakan akan senang bisa mengasuhnya di Santiago Bernabeu. Madrid bahkan dikabarkan siap menggelontorkan dana mencapai lebih dari 100 juta pounds untuk merekrutnya.
Tak Cukup Bagus
Parker angkat bicara soal gosip ini. Ia menyebut sejujurnya Pogba belum layak gabung Madrid.
Semua itu akibat sikapnya dan performanya yang tidak konsisten. Dan sebagai klub besar Los Blancos pasti ingin menuntut lebih dari para pemainnya khususnya yang memiliki nilai transfer sangat mahal.
“Pogba jelas memiliki kemampuan tetapi jika Anda ingin dilihat sebagai yang terbaik, Anda harus menunjukkan konsistensi. Anda tidak dapat memilih dan menunjuk kapan Anda ingin bermain karena suatu saat nanti itu akan kembali dan menggigit Anda," ujarnya pada Eurosport.
“Sekarang ia tidak tampil di bawah Jose Mourinho dan semua orang melihat masalah dengan mantan bos United sebagai pribadi dan sebagai manajer pria. Ketika Anda memiliki seseorang yang datang dan merangkul Anda dan menidurkan situasi sebelumnya, Anda tidak dapat mengecewakan mereka dan, yang lebih penting, Anda tidak bisa mengecewakan rekan setim Anda," tuturnya.
“Jika Anda ingin dilihat atau dibicarakan atau seseorang yang mungkin akan bermain untuk Real Madrid, mereka tidak akan menerima penampilan seperti itu melawan Barcelona - dan sikap seperti itu," tegas Parker.
Alasan Tampil Buruk
Pogba belakangan ini memang tampil buruk lagi. Contohnya dalam dua leg ketika bermain melawan Barcelona di perempat final Liga Champions.
Paul Ince sempat memberikan pembelaan pada Pogba. Ia menyebut Pogba tampil buruk karena kualitas rekan-rekannya yang kurang bagus.
"Orang-orang bicara soal Paul Pogba dan mengatakan bahwa ia harus tampil lebih baik. Namun, ia tidak bisa berbuat banyak ketika dikelilingi oleh pemain-pemain yang sekarang," tutur Ince kepada Tribalfootball.
"Jika dia dikelilingi oleh pemain-pemain berkelas, anda akan melihat Pogba yang sesungguhnya. Saya cukup beruntung pernah bermain dengan pemain-pemain seperti Bryan Robson, Roy Keane, dan Eric Cantona, dan mereka membuat semua orang bermain lebih baik."
"MU tidak bisa hanya mengandalkan Pogba dan berharap ia bakal melakukan semuanya," imbuh Ince.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Eden Hazard Segera Merapat ke Real Madrid
Liga Spanyol 18 April 2019, 23:23 -
Real Madrid Batal Rekrut Paul Pogba?
Liga Spanyol 18 April 2019, 22:00 -
Tolak Real Madrid, Sadio Mane Ingin Jadi Legenda di Liverpool
Liga Inggris 18 April 2019, 21:00 -
Real Madrid Mundur, MU Terdepan Dapatkan Joao Felix
Liga Inggris 18 April 2019, 16:00 -
5 Alasan Real Madrid Harus Lepas Gareth Bale
Editorial 18 April 2019, 14:06
LATEST UPDATE
-
Thiago Motta Buka Suara Setelah Dipecat Juventus
Liga Italia 25 Maret 2025, 05:18 -
Prediksi Formasi Juventus Era Igor Tudor: 3-4-2-1 atau 3-4-1-2?
Liga Italia 24 Maret 2025, 21:58 -
Lepas Christian Eriksen, MU Bakal Kejar Gelandang Newcastle Ini?
Liga Inggris 24 Maret 2025, 21:06 -
Profil Igor Tudor: Kembalinya Sang Mantan ke Juventus
Liga Italia 24 Maret 2025, 20:51
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 3 Pemain MU Paling Underrated Era Sir Alex Ferguson
Editorial 24 Maret 2025, 12:37 -
5 Eks Pemain Premier League yang Bisa Diboyong Arsenal
Editorial 24 Maret 2025, 12:10 -
Ayah dan Anak yang Bermain untuk Klub yang Sama: Ada Pelatih Timnas Indonesia
Editorial 24 Maret 2025, 11:44 -
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23