5 Pelajaran Manchester United vs Sheffield: Racikan Solskjaer Sudah Sempurna?

Asad Arifin | 25 Juni 2020 08:25
5 Pelajaran Manchester United vs Sheffield: Racikan Solskjaer Sudah Sempurna?
Striker Manchester United, Anthony Martial (kanan) merayakan golnya ke gawang Sheffield United bersama Marcus Rasfhord. (c) AP Photo

Bola.net - Manchester United menang dengan skor 3-0 pada laga melawan Sheffield United di pekan ke-31 Premier League, Kamis (25/6/2020) dini hari WIB. Kemenangan ini membuat Setan Merah mencatatkan 13 laga beruntun tanpa kekalahan.

United mendapat banyak kritik sebelum laga melawan Sheffield. Hasil imbang melawan Tottenham dianggap terlalu buruk. Beberapa pemain bahkan diragukan kapasitasnya untuk bermain di tim utama Setan Merah.

Advertisement

Namun, United menjawab semua kritik itu dengan performa gemilang saat berjumpa Sheffield. Pasukan Ole Gunnar Solskjaer menang dengan skor 3-0. Anthony Martial bermain apik dan mencatat hattrick.

Hasil ini membuat United meramaikan persaingan di empat besar klasemen. Kini, United mendapatkan 49 poin, sama dengan Wolves, dan hanya terpaut dua poin dari Chelsea yang berada di posisi keempat.

Lantas pelajaran apa saja yang bisa dipetik dari kemenangan United atas Sheffield? Simak di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 5 halaman

1. Mesin Gol itu Bernama Anthony Martial

1. Mesin Gol itu Bernama Anthony Martial

Striker Manchester United, Anthony Martial, merayakan hattrick-nya ke gawang Sheffield United. (c) AP Photo

Pada awal musim 2019/2020, kebijakan transfer Solskjaer mendapat sorotan saat melepas Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez. United diyakini bakal kesulitan karena melepas dua pemain yang bisa menjadi pendulang gol pada setiap laga.

Namun, dua penyerang tersisa mampu tampil bagus: Marcus Rashford dan Anthony Martial. Kedua pemain juga punya koneksi yang bagus di lini depan.

Laga melawan Sheffield menegaskan seperti apa kualitas Martial. Pemain asal Prancis itu mencetak hattrick. Kini, Martial sudah mencetak 14 gol di Premier League. Ini menjadi rekor terbaiknya dalam satu musim.

2 dari 5 halaman

2. Paul Pogba x Bruno Fernandes

2. Paul Pogba x Bruno Fernandes

Paul Pogba turut merayakan gol Bruno Fernandes ke gawang Tottenham (c) AP Photo

Solskjaer akhirnya menurunkan Paul Pogba dan Bruno Fernandes bersamaan. Kedua pemain tampil cukup bagus di lini tengah. Pembagian tugas yang diberikan Solskjaer juga berjalan dengan sangat baik.

Bruno Fernandes bermain lebih dekat dengan kotak penalti. Sedangkan, Paul Pogba lebih sering berada di dekat garis tengah.

Paul Pogba dan Bruno Fernandes memang tidak mampu mencetak gol maupun assist. Akan tetapi, aksi mereka membuat United mendominasi lini tengah. Mereka membuat lini tengah United bermain sangat kreatif.

3 dari 5 halaman

3. Tidak Kebobolan

3. Tidak Kebobolan

Kiper Manchester United, David de Gea (c) AP Photo

Di laga melawan Tottenham, United mendapat kritik bertubi-tubi karena kebobolan satu gol. David de Gea dinilai membuat blunder fatal, begitu juga dengan Harry Maguire yang dengan mudah dilewati Steven Bergwijn.

Namun, di laga melawan Sheffield, lini pertahanan United bermain sangat bagus dan mampu membuat gawang David de Gea tidak kebobolan.

Bukan hanya kuat saat bertahan, dua bek sayap -Luke Shaw dan Aaron Wan-Bissaka- juga aktif membantu serangan. Kedua pemain memberi banyak opsi saat menyerang dan cepat turun ketika tim diserang.

4 dari 5 halaman

4. Paul Pogba yang Dirindukan

4. Paul Pogba yang Dirindukan

Paul Pogba (c) AP Photo

Laga melawan Sheffield menjadi panggung bagi Paul Pogba, selain Anthony Martial yang mencetak tiga gol. Paul Pogba dalam bentuk permainan seperti inilah yang dirindukan fans dan para pemain Setan Merah.

Paul Pogba menjadi pusat peredaran bola Manchester United. Bermain di posisi nomor 8, Paul Pogba bisa mendikte permainan lewat visinya melepas umpan. Dia punya kemampuan melepas umpan jauh dan umpan progresif dengan sangat baik.

Simak catatan statistik di bawah ini ya Bolaneters:

5 dari 5 halaman

5. Racikan Sempurna Solskjaer

5. Racikan Sempurna Solskjaer

Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer (c) AP Photo

Solskjaer memakai formasi 4-2-3-1 di laga melawan Sheffield. Skema ini berjalan dengan baik di semua lini. Di tengah, trio Nemanja Matic, Paul Pogba, dan Bruno Fernandes bekerja dengan dinamis dan pembagian tugas yang jelas.

Di lini depan Trio M -Marcus Rashford, Martial, dan Mason Greenwood- tampil sangat bagus. Mereka punya kombinasi yang bagus, kecepatan, dan ketajaman. Agaknya, komposisi ini bisa menjadi andalan bagi Solskjaer.

Di lini belakang, Solskjaer sudah punya komposisi yang ideal: Luke Shaw, Harry Maguire, Victor Lindelof, dan Aaron Wan-Bissaka. Empat pemain ini sejak lama menjadi pilihan utama Solskjaer di lini belakang.

Sumber: Berbagai Sumber