4 Pemain Versatile Manchester United untuk Mengarungi Musim 2020/21

Asad Arifin | 7 September 2020 13:07
4 Pemain Versatile Manchester United untuk Mengarungi Musim 2020/21
Striker Manchester United, Anthony Martial merayakan gol ke gawang Southampton, Selasa (14/7/2020) (c) AP Photo

Bola.net - Manchester United berhasil menuntaskan musim 2019/20201 dengan baik. Di era kepelatihan Ole Gunnar Solskjaer ada beberapa pemain yang banyak membantu tim di berbagai posisi.

Sepak bola modern memang menuntut setiap pemainnya untuk bisa bermain di segala posisi atau yang biasa disebut versatile.

Advertisement

Menghadapi musim 2020/2021 nampaknya Manchester United tidak perlu bingung untuk mengatasi masalah-masalah yang akan terjadi di salah satu posisi nantinya. Di skuadnya kini, ada nama-nama yang bisa berkorban dan meninggalkan posisi terbaiknya untuk kebaikan tim.

The Reds Devils, memang sering memiliki pemain-pemain yang diberkahi kemampuan multi posisi. Salah satu yang terbaik tentu Wayne Rooney, di samping kebiasaannya dalam merobek gawang sedari muda, Rooney di akhir karirnya bersama Manchester United kerap diplot untuk menjadi gelandang.

Kemampuannya dalam bertahan dan menyerang dianggap sebagai salah satu yang terbaik, sehingga Rooney dianggap bisa bermain di posisi manapun.

Untuk musim ini, Ole Gunnar Solskjaer sepertinya bisa melakukan hal serupa untuk merotasi tim nantinya. Berikut beberapa nama yang bisa berperan sebagai versatile di skuad Manchester United:

1 dari 4 halaman

1. Luke Shaw

1. Luke Shaw

Luke Shaw (c) AP Photo

Pemain berposisi asli sebagai bek kiri ini memiliki kemampuan yang baik dalam memberikan umpan. Dilansir SofaScore, Luke Shaw memiliki akurasi umpan sebesar 87% di setiap pertandingannya.

Di samping kemampuannya dalam memberikan umpan tersebut, nyatanya Luke Shaw mampu menjadi opsi sebagai bek tengah.

Musim lalu pemain terbaik Manchester United musim 2018/19 ini empat kali tampil di posisi bek tengah. Gaya bermainnya yang cerdik, yang tahu kapan harus berduel dan kapan harus membuang bola tentu berguna jika Manchester United kehabisan stok bek tengahnya.

2 dari 4 halaman

2. Daniel James

2. Daniel James

Winger Manchester United, Daniel James (c) MUFC Official

Kecepatan Daniel James tentu sangat membantunya untuk menyerang di bagian sayap lapangan. Namun di beberapa kesempatan, pemain asal Wales ini sering dimainkan di berbagai posisi oleh pelatih. Tercatat musim lalu, Daniel James bermain di empat posisi berbeda, yaitu sayap kanan dan kiri, gelandang serang, dan striker tengah.

Dimainkan di berbagai posisi, pemain bernomor punggung 21 ini bisa memberikan kontribusinya di segala daerah.

Dicatat whoscored, James berhasil memberikan sumbangan berupa gol atau assist di empat posisi yang berbeda. Musim lalu empat golnya dicetak saat dia menempati sayap kiri dan kanan, dari total enam assistnya pun, James membuatnya di empat posisi yang dia tempati.

3 dari 4 halaman

3. Andreas Pereira

3. Andreas Pereira

Pemain Manchester United, Fred, ikut merayakan gol yang dicetak Andreas Pereira ke gawang LASK dalam laga Liga Europa hari Jumat (13/3/2020). (c) AP Photo

Pemain yang santer dikabarkan akan diboyong Benfica ini, merupakan seorang gelandang serang, yang bisa bermain di berbagai sektor tengah. Musim lalu Andreas Pereira mencatatkan 20 penampilan, 10 di antaranya di posisi aslinya, dan 10 lainnya di empat posisi yang berbeda.

Jika Andreas Pereira tetap bertahan di Old Trafford, maka Ole Gunnar Solskjaer, tentu memiliki pilihan lain yang bisa digunakan dalam diri Andreas Pereira.

Kemampuan intersepsi Andreas Pereira yang baik bisa membantu Manchester United dalam menguasai lini tengah untuk mencapai kemenangan.

4 dari 4 halaman

4. Donny van de Beek

4. Donny van de Beek

Manchester United resmi rekrut Donny van de Beek (c) MUFC

Pemain yang baru saja diboyong dari Ajax ini memiliki kemampuan yang baik dalam urusan mencetak gol dan assist. Terlihat dari 159 penampilannya yang menghasilkan 40 gol dan 43 assist.

Datangnya Donny van de Beek ke Old Trafford, tentu sangat membantu Ole Gunnar Solskjaer untuk menambah daya gedor The Reds Devils.

Bukan hanya soal mencetak gol dan assist, nampaknya van de Beek juga bisa dioperasikan menjadi penyeimbang lini tengah atau pun di mainkan lebih bertahan sebagai defensive midfielder.

Musim lalu van de Beek dengan kemampuan umpan kuncinya membantu Ajax memuncaki klasemen Eredivisie sebelum dihentikan karena pandemi. Lewat kontribusinya van de Beek berhasil mencetak 10 gol dan tujuh assist.

Ketika diplot menjadi gelandang bertahan pemain berusia 23 tahun tersebut masih mampu tampil baik dan bisa mencetak tiga gol dari enam kesempatannya bermain di posisi tersebut.

(Bola.net/Muhamad Raka Saputra)