10 Fakta Soal Calon Pengganti Frank Lampard di Chelsea, Thomas Tuchel
Yaumil Azis | 26 Januari 2021 14:00
Bola.net - Pada Senin (25/1/2021) kemarin, Chelsea secara resmi mengumumkan pemecatan Frank Lampard. Setelahnya beredar kabar bahwa klub raksasa Inggris tersebut ingin menjadikan Thomas Tuchel sebagai penggantinya.
Menurut laporan Sky Sports, Roman Abramovic selaku pemilik Chelsea telah memberinya kontrak berdurasi 18 bulan. Perjanjian tersebut juga mencantumkan opsi perpanjangan selama satu tahun setelahnya.
Tuchel tidak memiliki klub semenjak dipecat PSG beberapa bulan yang lalu. Fakta tentang dirinya tidak terbatas sampai di situ saja. Berikut ini sederet informasi yang perlu diketahui dari Thomas Tuchel disadur dari Give Me Sport dan the Sun.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Menimba Ilmu di Bangku Kuliah
Tuchel gantung sepatu pada 1998, namun baru memulai karir kepelatihannya sembilan tahun kemudian. Di masa jeda yang cukup panjang itu, ia memutuskan untuk menimba ilmu dan mendapatkan gelar di bidang Administasi Bisnis.
Pensiun Dini
Tuchel menjadi salah satu pemain yang harus mengakhiri karirnya lebih cepat dari biasanya. Pada usia 24 tahun, pria berkebangsaan Jerman tersebut memutuskan gantung sepatu.
Keputusan itu diambil ketika Tuchel sedang memperkuat klub yang bermain di kasta ketiga sepak bola Jerman, SSV Ulm. Dia mengalami cedera serius yang memaksanya mengakhiri karir bermainnya lebih cepat.
Jadi Model di New York
Pada tahun 2017, Tuchel menunjukkan kemampuannya dalam dunia model. Ia terlihat berpose untuk majalah pria Jeman, ZEITMagazin MANN.
Tuchel tidak punya pekerjaan pada saat proses pengambilan gambar dilakukan di New York, Amerika Serikat. Kala itu, ia baru saja dipecat oleh Borussia Dortmund beberapa hari usai menjuarai DFB-Pokal.
Pernah Menolak Bayern Munchen
Kesempatan melatih klub sebesar Bayern Munchen bukanlah sesuatu yang kerap muncul di dunia sepak bola. Meski begitu, Tuchel dengan berani menolak penawaran dari klub raksasa Bundesliga tersebut.
Keputusan itu diambil bukan semata-mata karena loyalitas Tuchel terhadap klub yang pernah ia latih, Dortmund. Tapi pada waktu itu, ia sudah meyakinkan diri untuk bergabung dengan PSG.
Pernah Menjadi Bartender
Bermain di kasta bawah dunia sepak bola takkan membuat saldo dalam rekening gemuk. Untuk menambah uang untuk kebutuhan sehari-hari, Tuchel sampai harus melakukan pekerjaan sampingan dengan menjadi bartender.
Jasa Ralf Rangnick
Kalau ada satu sosok yang patut mendapatkan ucapan terima kasih dari Tuchel, dia adalah Ralf Rangnick. Pria berusia 62 tahun itu meyakinkan Tuchel untuk menjadi pelatih akademi VfB Stuttgart. Mario Gomez dan Holger Badstuber merupakan hasil didikannya.
Idola Jurgen Klopp
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, merupakan salah satu sosok yang mengidolakan Tuchel. "Pelatih yang fantastis," katanya, dikutip dari Get Football News France.
"Anda bisa melihat pengarunya, itu mengubah gaya bermain mereka, bagaimana mereka bermain, formasi yang berbeda dan hal semacamnya. Saya mengenal banyak orang yang pernah bekerja dengan dia, mereka sangat menghormatinya, ucap Klopp.
Bersinar di Mainz
Nama Tuchel mulai ramai dibicarakan ketika dirinya melatih klub asal Jerman, Mainz, pada tahun 2009 hingga 2014. Tuchel menghasilkan banyak talenta muda yang pernah terlintas di kuping penggemar Premier League, seperti Lewis Holtby dan Christian Fuchs.
'Lingkar' Thomas Tuchel
Semasa menukangi PSG, Tuchel memiliki sekelompok orang yang membantunya. Mereka terdiri atas analis video, asisten pelatih, seorang pelatih kebugaran serta spesialis tendangan bebas. Apakah Tuchel akan membawa mereka di Cheslea?
Masalah dengan PSG
Tuchel menjadi sosok yang membantu PSG mencapai babak final Liga Champions pada musim kemarin. Namun, selang beberapa bulan kemudian, ia dipecat untuk digantikan oleh Mauricio Pochettino.
Menurut laporan, ia mengalami permasalahan dengan direktur klub, Leonardo. Dalam wawancaranya, Tuchel juga pernah berkata bahwa dirinya merasa seperti seorang politisi selama memperkuat Les Parisiens.
(Give Me Sport)
Baca Juga:
- Tuntutan Fans Chelsea: Jangan Cabut Spanduk 'In Frank We Trust' dari Stamford Bridge
- Peringatan Buat Chelsea: Thomas Tuchel Tidak Bisa Mengontrol Pemain
- 5 Alasan Chelsea Blunder Pecat Frank Lampard
- Cara Roman Abramovich Pecat Frank Lampard: Diajak Sarapan, Diskusi, Lalu Dipecat
- Maaf Chelsea, Tuchel Bukan Guardiola atau Klopp
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Chelsea Sempat Dekati Dua Pelatih Jerman Sebelum Pecat Lampard
Liga Inggris 25 Januari 2021, 22:55 -
Chelsea Dikritik Karena Pecat Lampard: Harusnya Tiru MU, Liverpool, dan Arsenal
Liga Inggris 25 Januari 2021, 22:23 -
Kontrak Beres, Thomas Tuchel Segera Diperkenalkan Sebagai Manajer Baru Chelsea
Liga Inggris 25 Januari 2021, 21:40 -
Meme-meme Jenaka Sambut Pemecatan Frank Lampard Oleh Chelsea
Bolatainment 25 Januari 2021, 21:37 -
Tribut Menyentuh Thiago Silva untuk Frank Lampard yang Dipecat Chelsea
Liga Inggris 25 Januari 2021, 21:20
LATEST UPDATE
-
Kontrak di Real Madrid Kian Menipis, Antonio Rudiger Cuek!
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:47 -
Link Live Streaming Kroasia vs Prancis - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:42 -
Link Live Streaming Denmark vs Portugal - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:35 -
Link Live Streaming Italia vs Jerman - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:25 -
Banding Ditolak, Laga Barcelona vs Osasuna Tetap Digelar Pekan Depan
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:18 -
Diinginkan MU dan Liverpool, Juventus Bersedia Lepas Kenan Yildiz?
Liga Italia 21 Maret 2025, 01:01 -
Gak Jadi Beli, Real Betis Mau Pinjam Antony Lagi dari MU!
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 00:52 -
Analisa Coach RD: Indonesia Kena Jebak Australia
Tim Nasional 21 Maret 2025, 00:41
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40