Uji Coba, Arema Hajar Pusamania Borneo FC
Editor Bolanet | 19 Juli 2014 22:42
- Arema Cronus meraih kemenangan dalam laga uji coba 27 Nuhat Arema for IndONEsia. Menjamu Pusamania Borneo FC di Stadion Gajayana Malang, Sabtu (19/07), Purwaka Yudhi dan kawan-kawan menang tiga gol tanpa balas.
Penggawa Arema Cronus langsung mengurung pertahanan Borneo FC begitu laga dimulai. Berulang kali, anak asuh Suharno mendobrak pertahanan Borneo. Namun, pertahanan Borneo masih kokoh menghalau serbuan Beto Goncalves dan kawan-kawan.
Sepuluh menit laga berjalan, Arema akhirnya memecah kebuntuan. Sepakan I Gede Sukadana dari luar kotak penalti menembus gawang Borneo yang dikawal Juni Irawan.
Unggul satu gol, Arema terus mengurung pertahanan Borneo. Namun, anak asuh Iwan Setiawan ini gigih mempertahankan areanya dari serbuan penggawa tuan rumah.
Menit 19 sempat terjadi insiden antara Beto Goncalves dan Rahmad Latif. Walhasil, wasit Suwandi mengusir Beto ke luar lapangan dan menghadiahi Rahmad kartu kuning.
Namun, setelah tercapai kesepakatan antara kedua tim, Arema urung bermain dengan sepuluh orang. Beto akhirnya digantikan Cristian Gonzales.
Setengah jam laga berlangsung, penggawa Borneo mulai berani keluar dari pertahanan mereka. Beberapa kali serangan mereka membahayakan gawang Arema yang dikawal I Made Wardhana.
Menit 39, Sunarto sempat memiliki peluang emas menggandakan keunggulan Arema. Sayang bola sepakannya masih membentur mistar gawang Juni Irawan.
Penghujung babak pertama, giliran Borneo memiliki peluang mencetak gol dan menyamakan kedudukan. Namun, I Made Wardhana masih bisa menghalau bola sepakan bebas Fernando Soler.
Pada babak kedua, permainan lebih berimbang. Arema tak lagi mendominasi permainan. Sementara, penggawa Borneo mulai berani mengambil inisiatif serangan.
Menit 61, Arema menggandakan keunggulan mereka. Gol ini berawal dari kurang sigapnya Juni Irawan menghalau bola tendangan sudut Benny Wahyudi. Tanpa kesulitan, Arif Suyono yang berdiri bebas mengontrol bola dan melepas sepakan keras ke gawang yang sudah kosong.
Arif Suyono menggandakan pundi-pundi golnya tiga menit kemudian. Menerima sodoran bola I Gede Sukadana, Keceng -julukan Arif Suyono- melepas sepakan keras menyusur tanah. Meski telah menjatuhkan diri, Juni Irawan gagal menjangkau bola yang meluncur deras ke gawangnya.
Usai kebobolan ketiga kalinya, mental para penggawa Borneo FC jatuh. Berulang kali mereka melakukan kesalahan yang berbuah peluang bagi penggawa Arema. Namun, sampai laga usai, tak ada tambahan gol tercipta. (den/pra)
Penggawa Arema Cronus langsung mengurung pertahanan Borneo FC begitu laga dimulai. Berulang kali, anak asuh Suharno mendobrak pertahanan Borneo. Namun, pertahanan Borneo masih kokoh menghalau serbuan Beto Goncalves dan kawan-kawan.
Sepuluh menit laga berjalan, Arema akhirnya memecah kebuntuan. Sepakan I Gede Sukadana dari luar kotak penalti menembus gawang Borneo yang dikawal Juni Irawan.
Unggul satu gol, Arema terus mengurung pertahanan Borneo. Namun, anak asuh Iwan Setiawan ini gigih mempertahankan areanya dari serbuan penggawa tuan rumah.
Menit 19 sempat terjadi insiden antara Beto Goncalves dan Rahmad Latif. Walhasil, wasit Suwandi mengusir Beto ke luar lapangan dan menghadiahi Rahmad kartu kuning.
Namun, setelah tercapai kesepakatan antara kedua tim, Arema urung bermain dengan sepuluh orang. Beto akhirnya digantikan Cristian Gonzales.
Setengah jam laga berlangsung, penggawa Borneo mulai berani keluar dari pertahanan mereka. Beberapa kali serangan mereka membahayakan gawang Arema yang dikawal I Made Wardhana.
Menit 39, Sunarto sempat memiliki peluang emas menggandakan keunggulan Arema. Sayang bola sepakannya masih membentur mistar gawang Juni Irawan.
Penghujung babak pertama, giliran Borneo memiliki peluang mencetak gol dan menyamakan kedudukan. Namun, I Made Wardhana masih bisa menghalau bola sepakan bebas Fernando Soler.
Pada babak kedua, permainan lebih berimbang. Arema tak lagi mendominasi permainan. Sementara, penggawa Borneo mulai berani mengambil inisiatif serangan.
Menit 61, Arema menggandakan keunggulan mereka. Gol ini berawal dari kurang sigapnya Juni Irawan menghalau bola tendangan sudut Benny Wahyudi. Tanpa kesulitan, Arif Suyono yang berdiri bebas mengontrol bola dan melepas sepakan keras ke gawang yang sudah kosong.
Arif Suyono menggandakan pundi-pundi golnya tiga menit kemudian. Menerima sodoran bola I Gede Sukadana, Keceng -julukan Arif Suyono- melepas sepakan keras menyusur tanah. Meski telah menjatuhkan diri, Juni Irawan gagal menjangkau bola yang meluncur deras ke gawangnya.
Usai kebobolan ketiga kalinya, mental para penggawa Borneo FC jatuh. Berulang kali mereka melakukan kesalahan yang berbuah peluang bagi penggawa Arema. Namun, sampai laga usai, tak ada tambahan gol tercipta. (den/pra)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gugatan via CAS, Pro Duta Telah Lakukan Hearing
Bola Indonesia 16 Juli 2014, 16:58 -
Bola Indonesia 16 Juli 2014, 11:32
-
Bola Indonesia 15 Juli 2014, 10:42
-
Arema Jamu Pusamania Borneo di Gajayana
Bola Indonesia 14 Juli 2014, 15:47 -
Pekan Ini Persebaya Uji Coba Dua Kali
Bola Indonesia 14 Juli 2014, 14:46
LATEST UPDATE
-
Optimisme Timnas Bahrain Curi Poin di Jakarta
Tim Nasional 22 Maret 2025, 11:46 -
Krisis Bek Melanda Bahrain Jelang Lawan Timnas Indonesia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 11:15
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39