Tuty Dau: KLB PSSI Sudah Keluar Jalur
Editor Bolanet | 17 Maret 2013 14:35
- Karena menilai ada penambahan agenda yang tak sesuai dengan petunjuk AFC dan FIFA dalam KLB PSSI, Tuty Dau bersama lima anggota Exco PSSI memutuskan untuk walkout dari arena kongres, di Hotel Borobudur, Jakarta, Minggu (17/3).
Selain Tuty Dau, lima anggota Exco PSSI yang keluar ruangan adalah Bob Hippy, Sihar Sitorus, Widodo Santoso, Farid Rahman, dan Mawardi Nurdin.
Enam anggota Exco PSSI ini mengaku dibuat kecewa lantaran ada penambahan agenda dalam KLB yang dihadiri perwakilan FIFA dan AFC seperti Jeysing Muthiah dari AFC, serta Marco Leal dan Michael van Praag sebagai perwakilan Divisi Organisasi FIFA tersebut.
Mereka tidak mengikuti perintah FIFA dan AFC. Kalau seperti ini, untuk apa kami terus berada di dalam. KLB sudah keluar dari jalurnya. KLB tidak memiliki sportivitas, ujarnya.
Pembubaran KPSI, tidak ada di dalam agenda KLB. Ironisnya, itu terus-terusan diperjuangkan, sambungnya.
Sebelumnya, KLB dibuka Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo. Dalam sambutannya, Roy berharap agar KLB dapat memberikan solusi atas permasalahan sepakbola Indonesia.
Sepak bola Indonesia berada di bibir jurang, jangan sampai terjun bebas. Karena itu, KLB harus memberikan solusinya, katanya.
Nantinya, hasil KLB akan ditindak lanjuti dalam rapat Exco FIFA di Zurich, Swiss, 20 Maret mendatang. (esa/dzi)
Selain Tuty Dau, lima anggota Exco PSSI yang keluar ruangan adalah Bob Hippy, Sihar Sitorus, Widodo Santoso, Farid Rahman, dan Mawardi Nurdin.
Enam anggota Exco PSSI ini mengaku dibuat kecewa lantaran ada penambahan agenda dalam KLB yang dihadiri perwakilan FIFA dan AFC seperti Jeysing Muthiah dari AFC, serta Marco Leal dan Michael van Praag sebagai perwakilan Divisi Organisasi FIFA tersebut.
Mereka tidak mengikuti perintah FIFA dan AFC. Kalau seperti ini, untuk apa kami terus berada di dalam. KLB sudah keluar dari jalurnya. KLB tidak memiliki sportivitas, ujarnya.
Pembubaran KPSI, tidak ada di dalam agenda KLB. Ironisnya, itu terus-terusan diperjuangkan, sambungnya.
Sebelumnya, KLB dibuka Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo. Dalam sambutannya, Roy berharap agar KLB dapat memberikan solusi atas permasalahan sepakbola Indonesia.
Sepak bola Indonesia berada di bibir jurang, jangan sampai terjun bebas. Karena itu, KLB harus memberikan solusinya, katanya.
Nantinya, hasil KLB akan ditindak lanjuti dalam rapat Exco FIFA di Zurich, Swiss, 20 Maret mendatang. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bob Hippy Dkk Diprediksi Bakal Didepak Dari PSSI
Bola Indonesia 13 Maret 2013, 15:37 -
Tim Pelatih Timnas Akan Temui Bob Hippy dan Sihar Sitorus
Tim Nasional 28 Februari 2013, 20:32 -
Bob Hippy Dkk Tetap Tentang Pemecatan Nilmaizar
Tim Nasional 28 Februari 2013, 20:17 -
Bob Hippy: PSSI Terapkan Hukum Rimba
Bola Indonesia 27 Februari 2013, 22:10 -
Bob Hippy: Hasil Rapat Exco Tidak Sah
Bola Indonesia 27 Februari 2013, 21:43
LATEST UPDATE
-
Manchester United Resmi Ubah Nama Patrick Dorgu di Daftar Pemain Mereka
Liga Inggris 25 Maret 2025, 12:21 -
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia vs Bahrain, Klik di Sini!
Tim Nasional 25 Maret 2025, 12:09
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain yang Bisa Jadi Penerus Ronaldo di Timnas Portugal
Editorial 25 Maret 2025, 11:53 -
Di Mana Mereka Sekarang? 3 Pemain MU Paling Underrated Era Sir Alex Ferguson
Editorial 24 Maret 2025, 12:37 -
5 Eks Pemain Premier League yang Bisa Diboyong Arsenal
Editorial 24 Maret 2025, 12:10 -
Ayah dan Anak yang Bermain untuk Klub yang Sama: Ada Pelatih Timnas Indonesia
Editorial 24 Maret 2025, 11:44