Tinggalkan Kanjuruhan Dini Hari, Skuat Persebaya Masih Belum Aman dari Lemparan Botol Minuman

Ari Prayoga | 13 April 2019 04:40
Tinggalkan Kanjuruhan Dini Hari, Skuat Persebaya Masih Belum Aman dari Lemparan Botol Minuman
kuat Persebaya menaiki rantis yang akan membawa mereka meninggalkan Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, setelah laga melawan Arema dalam leg kedua final Piala Presiden 2019 (12/4/2019). (c) Bola.com/Muhammad Adiyaksa

Bola.net - - Mobil rantis yang ditumpangi skuat Persebaya Surabaya baru bisa meninggalkan Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (13/4) dini hari. Meski demikian, mereka masih mendapat lemparan botol minuman oleh segelintir oknum suporter Arema FC.

Pertandingan leg kedua final Piala Presiden 2019 yang mempertemukan Arema melawan Persebaya berakhir sejak Jumat (12/9/2019) jam 22.00 WIB.

Advertisement

Setelahnya, skuat berjulukan Bajul Ijo itu masih harus naik podium untuk menerima medali runner-up dan mengikuti sesi konferensi pers setelah laga.

Dalam pertandingan itu, Persebaya takluk 0-2 dari Arema FC. Kalah 2-4 secara agregat, Bajul Ijo gagal membawa pulang trofi Piala Presiden 2019 ke Surabaya.

1 dari 1 halaman

Naik Enam Barracuda

Persebaya baru menaiki kendaraan taktis (rantis) jenis Barracuda sekitar pukul 00.00 WIB. 20 menit kemudian, atau sekitar jam 00.20 WIB, Barracuda yang ditumpangi skuat Persebaya perlahan beranjak dari Kanjuruhan.

Dari pantauan Bola.com di Kanjuruhan, skuat Persebaya menaiki enam Barracuda milik kepolisian.

Hanya, masih ada ulah segelintir oknum suporter yang mengisengi Barracuda skuat Persebaya. Kendati telah berganti hari, berbagai lemparan botol dari oknum suporter tuan rumah masih diarahkan ke kendaraan yang membawa skuat Bajul Ijo itu di depan pintu keluar Kanjuruhan.

Peristiwa tersebut tidak berlangsung lama. Setelah seluruh Barracuda Persebaya meninggalkan Kanjuruhan, oknum suporter tersebut menyudahi aksinya tak berusaha mengejar.

Sumber: Bola.com