Timo: Miro Sosok Penuh Kontroversi Namun Profesional
Editor Bolanet | 24 Januari 2013 15:26
- Pentas sepakbola tanah air dirundung duka menyusul pelatih Persebaya Divisi Utama (DU), Miroslav Janu, tutup usai pada Kamis (24/1) pukul 12.00 WIB.
Meninggalnya Miro- sapaan Miroslav Janu- menyisakan duka yang mendalam bagi keluarganya dan insan sepak bola Indonesia. Selama ini, sosoknya dikenal ulet dan memiliki program-program bagus dalam melatih sebuah klub.
Saya sempat ke rumahnya di Ceko dan bertemu dengan keluarganya. Secara sekilas, saya melihat dia memiliki pribadi yang baik dan ramah, ujar Direktur Pembinaan Usia Muda PSSI, Timo Scheunemann.
Timo mengatakan, bahwa Miro merupakan sosok yang tegas dalam menjalankan tugasnya. Dirinya juga mengatakan, bahwa Miro memang seringkali mengundang kontroversi. Namun, di situlah letak kelebihan pelatih yang meninggal di usia 53 tahun tersebut.
Kalau bisa dikatakan, dia adalah pelatih yang tegas dengan program latihannya. Semua harus sesuai dengan apa yang diinginkan dan terkadang inilah yang menjadi kontroversi di sepakbola Indonesia. Namun, semua yang ia programkan sebenarnya punya tujuan baik sehingga para pemain punya rasa hormat yang tinggi kepadanya, ungkapnya lagi.
Miro contoh pelatih yang memiliki rasa profesionalisme tinggi. Saya pikir patut dicontoh oleh pelatih lain. Saya turut berduka cita atas meninggalnya Miro, semoga amal ibadahnya diterima di sisi-Nya, tuntasnya. (esa/mac)
Meninggalnya Miro- sapaan Miroslav Janu- menyisakan duka yang mendalam bagi keluarganya dan insan sepak bola Indonesia. Selama ini, sosoknya dikenal ulet dan memiliki program-program bagus dalam melatih sebuah klub.
Saya sempat ke rumahnya di Ceko dan bertemu dengan keluarganya. Secara sekilas, saya melihat dia memiliki pribadi yang baik dan ramah, ujar Direktur Pembinaan Usia Muda PSSI, Timo Scheunemann.
Timo mengatakan, bahwa Miro merupakan sosok yang tegas dalam menjalankan tugasnya. Dirinya juga mengatakan, bahwa Miro memang seringkali mengundang kontroversi. Namun, di situlah letak kelebihan pelatih yang meninggal di usia 53 tahun tersebut.
Kalau bisa dikatakan, dia adalah pelatih yang tegas dengan program latihannya. Semua harus sesuai dengan apa yang diinginkan dan terkadang inilah yang menjadi kontroversi di sepakbola Indonesia. Namun, semua yang ia programkan sebenarnya punya tujuan baik sehingga para pemain punya rasa hormat yang tinggi kepadanya, ungkapnya lagi.
Miro contoh pelatih yang memiliki rasa profesionalisme tinggi. Saya pikir patut dicontoh oleh pelatih lain. Saya turut berduka cita atas meninggalnya Miro, semoga amal ibadahnya diterima di sisi-Nya, tuntasnya. (esa/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Palu Sudah Diketuk, Juventus Sahkan Pengangkatan Igor Tudor Usai Pecat Motta
Liga Italia 23 Maret 2025, 23:20
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39