Tantang Borneo FC, Arema Tegaskan Tanpa Tekanan Tambahan
Serafin Unus Pasi | 21 Mei 2019 22:09
Bola.net - - Milomir Seslija menegaskan anak asuhnya tak memiliki beban tambahan jelang laga lanjutan mereka pada Shopee Liga 1 musim 2019, kontra Borneo FC. Pelatih Arema FC ini mengaku timnya sudah bangkit dari hasil buruk mereka pada laga sebelumnya.
"Tidak ada tekanan apa pun. Bahkan, saya tak tahu tekanan macam apa yang dikatakan banyak orang," ucap Milomir Seslija.
"Kami hanya akan melakukan tugas kami sebaik mungkin dan saya percaya hasil terbaik akan mengiringinya," sambungnya.
Arema akan menghadapi Borneo pada laga pekan kedua Shopee Liga 1 musim 2019. Pertandingan, yang akan disiarkan secara langsung oleh Indosiar ini, bakal dihelat di Stadion Segiri Samarinda, Rabu (22/05) besok.
Pada pertandingan pertama mereka, pekan lalu, Arema gagal meraih hasil apik. Bermain pada laga pembuka kompetisi, Arema harus rela menelan kekalahan kala berjamu ke kandang PSS Sleman, Rabu (15/05) lalu. Pada pertandingan yang juga disiarkan langsung Indosiar ini, mereka kalah dengan skor 1-3.
Kekalahan ini, menimbulkan banyak tekanan pada tim Arema. Tekanan ini tak lepas dari tingginya ekspektasi publik pada tim berlogo singa mengepal ini. Terlebih, Arema berstatus sebagai juara Piala Presiden 2019 ini.
Bagaimana Milo melihat tekanan publik pada timnya menyusul kekalahan tersebut? Simak di bawah ini.
Tak Mau Panik
Menurut Milo -sapaan karib Milomir Seslija- kekalahan anak asuhnya pada laga pertama mereka lalu tak perlu dibesar-besarkan, apalagi sampai membuat panik. Pasalnya, pelatih asal Bosnia ini menyebut, ada beda mencolok antara kompetisi macam Shopee Liga 1 dengan turnamen.
"Kekalahan ini bukanlah akhir dunia," tegas Milo.
"Turnamen beda dengan kompetisi. Kekalahan di sini tak otomatis membuat kita tersingkir. Ada banyak poin yang masih bisa kami raih ke depannya," ia menegaskan.
Tak Lepas Dari Insiden Kericuhan
Sementara itu, menanggapi kekalahan anak asuhnya pada laga kontra PSS, Milo pun menyebut hasil tersebut tak bisa menjadi ukuran kemampuan timnya. Pasalnya, menurut pelatih 54 tahun ini, penampilan anak asuhnya dirusak adanya insiden kericuhan antarsuporter, yang mengakibatkan laga sempat dihentikan sementara.
"Ketika laga dihentikan, permainan kami sedang meningkat. Namun, dengan penghentian tersebut, permainan kami menjadi terpengaruh," papar Milo.
"Setelah laga dilanjutkan, kami tak bisa kembali apik lagi. Yang pasti, adanya penghentian ini sangat menguntungkan lawan dan merugikan kami," ia menandaskan.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tanpa Badge Liga 1 pada Laga Perdana, Ini Penjelasan Arema FC
Bola Indonesia 20 Mei 2019, 02:53 -
Ditinggal Dua Pemain Andalan, Pelatih Arema FC Tak Risau
Bola Indonesia 20 Mei 2019, 00:33 -
Palu Diketuk, Ini Hukuman Komdis PSSI untuk Panpel, PSS, dan Arema
Bola Indonesia 19 Mei 2019, 22:01
LATEST UPDATE
-
Ancaman Bola Mati untuk Timnas Indonesia: Tutup Celah, Tutup Peluang Lawan
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:59 -
Garuda Terluka, tapi Belum Tumbang: Target 3 Poin di Laga Berikutnya
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:52 -
Calvin Verdonk vs Dean James: Siapa Penguasa Sisi Kiri Garuda?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:42 -
Sinyal Rotasi di Bawah Mistar: Emil Audero Debut Lawan Bahrain?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:33 -
Tiga Serangkai Bahrain: Ancaman buat Timnas Indonesia di Gelora Bung Karno
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:21 -
Jadwal Final Swiss Open 2025: Asa Merah Putih di Pundak Fikri/Daniel
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 08:58 -
Prediksi Jerman vs Italia 24 Maret 2025
Piala Eropa 23 Maret 2025, 08:17 -
Prediksi Portugal vs Denmark 24 Maret 2025
Piala Eropa 23 Maret 2025, 08:15 -
Prediksi Prancis vs Kroasia 24 Maret 2025
Piala Eropa 23 Maret 2025, 08:13
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39